Apakah Kita Sedang Hidup di Masa Fitnah Dajjal? Ketahui Penjelasannya Lengkap

8 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Pertanyaan tentang apakah kita sedang hidup di masa fitnah Dajjal merupakan salah satu yang sering membuat penasaran umat Islam modern. Banyak orang merasa hidup di era ini dipenuhi dengan berbagai tantangan, ujian, dan fitnah bertubi-tubi.

Menurut ajaran Islam, fitnah Dajjal dianggap sebagai fitnah terbesar yang akan pernah ada sejak Nabi Adam diciptakan hingga hari kiamat. Rasulullah SAW telah memperingatkan umatnya tentang kehadiran Dajjal dan berbagai fitnah yang akan dibawanya.

Menurut buku Kemunculan Dajjal & Imam Mahdi Semakin Dekat karya Ustaz Khalillurrahman El-Mahfan, menyebut bahwa Dajjal merupakan manusia keturunan Yahudi Madinah. Tugasnya adalah menyesatkan umat manusia dengan fitnah dan tipu daya terbesar. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Selasa (14/10/2025).

Apakah Kita Sedang Hidup di Masa Fitnah Dajjal?

Pertanyaan tentang apakah kita sedang hidup di masa fitnah Dajjal merupakan pertanyaan yang sangat relevan untuk direnungkan oleh umat Islam masa kini. Berdasarkan ajaran Islam, ada beberapa tanda dan indikasi yang dapat kita amati untuk mengetahui kedekatan zaman Dajjal.

Dikutip dari buku Negeri Akhirat tulisan Ahmad Taufik yang menukil dari keterangan Abi Umamash al-Bahili RA, Rasulullah SAW pernah bercerita tentang suatu saat nanti semua manusia akan menghadapi fitnah Dajjal yang menjadi fitnah terbesar bagi umat manusia selama usia dunia ini. Allah SWT tidak pernah mengutus seorang nabi pun kecuali untuk melindungi umatnya dari bahaya Dajjal.

Namun, untuk menentukan apakah kita sedang hidup di masa fitnah Dajjal secara pasti, kita harus melihat pada kedatangan Al-Mahdi terlebih dahulu, karena Dajjal akan muncul pada masa Al-Mahdi berada di bumi. Dengan pemahaman ini, umat Islam harus tetap waspada dan memperkuat iman agar dapat menghadapi berbagai ujian dan fitnah yang ada di sekitar mereka. 

Doa Terhindar dari Fitnah Dajjal dalam Bahasa Arab dan Latin

Fitnah Dajjal merujuk pada ujian dan kesesatan besar yang dibawa oleh sosok Dajjal di akhir zaman. Secara etimologi, kata "Dajjal" berasal dari bahasa Arab "Dajjala" yang berarti menutupi sesuatu. Makna ini memiliki beberapa penafsiran yang saling melengkapi dan menggambarkan sifat penipu Dajjal.

Salah satu pendapat menyebutkan bahwa Dajjal disebut demikian karena ia adalah sosok pembohong ulung yang suka menutupi kebenaran dengan kepalsuan.  Menurut Syekh Wahbah Az Zuhaili dalam Kitab Fiqhul Islam wa Adillatuhu Jilid 2, ada bacaan doa agar terhindar dari fitnah Dajjal dan dapat disisipkan saat salat.

Doa ini dapat dibaca pada saat tahiyat akhir setelah membaca sholawat nabi dan sebelum salam. Dari Aisyah RA, istri Rasulullah SAW, ia mengatakan bahwa Rasulullah SAW dalam salatnya pernah membaca doa berikut untuk melindungi dari fitnah Dajjal:

Bahasa Arab: اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ ، وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ

Bahasa Latin: "Allahumma inni audzubika min 'adzabi jahannama wa min adzabil qabri wa min fitnatil mahya wal mamati, wa min syarri fitnatil masihid dajjal."

Arti: "Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari siksa neraka jahanam, dari siksa kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian, serta dari kejahatan fitnah al-masikh ad-Dajjal." (HR Muslim)

Selain doa tersebut, ada doa lain yang dinukil dari Abu Hurairah RA yang dapat diamalkan setelah selesai membaca bacaan dalam tahiyat akhir:

Bahasa Arab: رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Bahasa Latin: "Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina 'adzabannar"

Arti: "Ya Allah, berilah kami kebaikan dalam kehidupan di dunia dan kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari siksaan api neraka." (HR Bukhari)

Cara Melindungi Diri dari Fitnah Dajjal

Selain berdoa, Islam memberikan berbagai cara lain yang dapat diamalkan untuk melindungi diri dari fitnah Dajjal. Metode-metode ini telah diwariskan melalui hadits Rasulullah SAW dan telah diamalkan oleh umat Islam selama berabad-abad.

Dikutip dari Ustaz C. Abdulwaly dalam buku 40 Alasan Anda Menghafal Al-Qur'an, ada cara yang pernah disampaikan oleh Rasulullah SAW untuk melindungi diri dari fitnah Dajjal yakni dengan menghafal sepuluh ayat dari awal atau akhir surah Al-Kahfi.

Sebagaimana yang diriwayatkan dari Abu Ad-Darda', bahwa Rasulullah pernah bersabda: "Barangsiapa yang menghafal sepuluh ayat dari awal Surat Al-Kahfi, niscaya dia akan terlindungi dari fitnah Dajjal." (HR Ahmad)

Cara-cara perlindungan lainnya termasuk memperkuat iman dan ilmu pengetahuan agama, menjauhi maksiat dan dosa, serta senantiasa berpegang teguh pada Quran dan Sunnah. Dengan mengamalkan ajaran-ajaran ini, seorang Muslim dapat membangun benteng spiritual yang kuat untuk menghadapi berbagai ujian dan fitnah di dunia ini.

Tanda-Tanda Keluarnya Dajjal dan Zaman Akhir

Dikutip dari buku Fitnah & Petaka Akhir Zaman oleh Abu Fatiah al-Adnani, ada penjelasan hadits Tamim Ad-Dari yang menjelaskan tanda-tanda munculnya Dajjal. Tanda-tanda tersebut yakni ketika pohon-pohon kurma di desa Nakhl Baisan di Palestina tidak lagi menghasilkan buah, danau Thabaria di Palestina mengering, dan mata air Zughar di Suriah yang biasanya mengairi perkebunan di sekitarnya juga mengalami kekeringan.

Lebih lanjut dijelaskan dalam sumber yang sama, pada zaman ketika Dajjal muncul, dunia akan menghadapi kekacauan yang luar biasa. Ketidakadilan akan menimpa setiap muslim, dan peperangan akan terus berlangsung tanpa henti. Masa Dajjal ini akan menjadi era peperangan dan kekejaman, meskipun Al-Mahdi telah hadir, namun keadilan masih sulit untuk ditegakkan.

Al-Mahdi harus menghadapi banyak musuh dan lawan yang harus ditumpas, sementara kekuatannya terbatas. Sebagaimana telah dijelaskan dalam pembahasan mengenai Al-Mahdi, dia akan tinggal di bumi selama sekitar 7, 8, atau 9 tahun. Di tengah masa itu, Dajjal akan muncul dan menetap di dunia. Oleh karena itu, cara sederhana untuk mengetahui kapan Dajjal akan muncul adalah dengan memperhatikan kedatangan Al-Mahdi.

FAQ

1. Apakah Dajjal sudah muncul di dunia? Dajjal secara fisik dan dengan segala fitnah besarnya belum muncul di dunia, karena kemunculannya akan didahului oleh tanda-tanda besar lainnya.

2. Apa tanda utama sebelum Dajjal muncul? Tanda utama sebelum Dajjal muncul adalah kedatangan Imam Mahdi.

3. Mengapa Dajjal disebut sebagai fitnah terbesar? Dajjal disebut fitnah terbesar karena kemampuannya menyesatkan manusia secara akidah dan menawarkan kemewahan duniawi yang semu.

4. Siapa saja yang akan menjadi pengikut Dajjal? Pengikut Dajjal antara lain adalah orang Yahudi, setan dan jin, orang yang bermaksiat, orang dengan orientasi seksual menyimpang, wanita akhir zaman, dan kelompok Khawarij.

5. Bagaimana cara melindungi diri dari fitnah Dajjal? Melindungi diri dari fitnah Dajjal dapat dilakukan dengan memanjatkan doa perlindungan dan menghafal sepuluh ayat awal atau akhir Surah Al-Kahfi.

6. Kapan waktu terbaik membaca doa perlindungan dari Dajjal? Doa perlindungan dari Dajjal sangat dianjurkan dibaca saat tahiyat akhir dalam salat, setelah shalawat nabi dan sebelum salam.

7. Apakah Surah Al-Kahfi memiliki keutamaan terkait Dajjal? Ya, menghafal sepuluh ayat awal atau akhir Surah Al-Kahfi adalah amalan yang dapat melindungi dari fitnah Dajjal.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |