Doa Selamat Dunia Akhirat Teks Arab, Latin, dan Arti: Ini Amal Pendukungnya

Liputan6.com, Jakarta - Doa selamat yang paling banyak dicari umat muslim adalah doa selamat dunia akhirat. Doa ini umum dibaca setelah melaksanakan ibadah sholat fardhu dan sholat sunnah.

Rasulullah SAW dalam sebuah riwayat menegaskan bahwa doa selamat dunia akhirat ini merupakan favoritnya sebagai doa sehari-hari. Dalam buku berjudul Tadzkirotul Maut yang ditulis oleh Dr. Suhardi, M. Sos. I (2025), dijelaskan doa-doa keselamatan mencakup permohonan agar dijauhkan dari bahaya, dosa, dan azab, sekaligus diberi ketenangan, rahmat, dan keberkahan hidup.

Lafal doa selamat dunia akhirat yang dimaksud adalah “RABBANAA AATINAA FIDDUNNYAA HASANAH, WA FIL AAKHIRATI HASANAH, WAQINAA 'ADZAA BAN NAAR.” Doa ini termaktub dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 201 dan hadist al-Bukhari dan Muslim. Versi doa selamat yang lebih ringkas diriwayatkan Ibnu Majah.

Mengamalkan doa selamat dapat menyelamatkan umat muslim dari bencana hidup di dunia dan kesulitan hidup di akhirat. Mochamad Soleh, S.Ag menerangkan dalam bukunya berjudul Doa Yuk; Kumpulan Doa Sehari-Hari untuk Pembentukan Karakter Anak, lafal Arab, latin, dan arti doa selamat tersebut:

رَبَّنَا أَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

RABBANAA AATINAA FIDDUNNYAA HASANAH, WA FIL AAKHIRATI HASANAH, WAQINAA 'ADZAA BAN NAAR.

Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan hidup di dunia dan kebaikan hidup di akhirat, dan jagalah kami dari siksa api neraka."

Kemudian penjelasan yang sama juga disampaikan oleh Luthfi Yansyah  dalam bukunya berjudul Doa-Doa Rasulullah Sehari-Hari dan Sepanjang Masa (2018). Diterangkan bahwa Nabi Muhammad SAW sangat menyukai doa-doa yang ringkas seperti doa selamat dunia akhirat ini.

Dari Anas bin Malik Ra yang diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim, ia berkata, "Doa yang paling sering di baca Rasulullah SAW adalah,

رَبَّنَا عَائِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

RABBANAA AA-TINAA FID-DUNYAA HASANAH, WA FIL AA-KHIRATI HASANAH, WA QINAA 'A-DZAA-BANNAAR.

“Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka.” (QS. al-Baqarah: 201)

Lafal doa tersebut sama persis dengan yang sudah dibahas sebelumnya.

Kemudian, dalam sebuah riwayat, Imam Muslim menambahkan, “Dan Anas apabila hendak berdoa selalu membaca doa ini, bahkan doa apa pun yang dia baca selalu disertakan dengan doa ini.” Makna doa ini sama-sama memohon keselamatan dunia dan akhirat dengan versi lebih ringkasnya.

Dari Abu Hurairah Ra yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah, ia berkata, Rasulullah Saw bersabda, “Tidak ada satu pun doa yang dibaca seorang hamba yang lebih baik daripada,

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْمُعَافَاةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ

ALAAHUMMA INNII AS-ALUKAL MU-AA-FAATA FID-DUNYAA WAL AA-KHIRAH.

Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu keselamatan di dunia dan di akhirat.”

Memahami teks lengkap sudah, lanjut membahas fadhilah atau keutamaan membaca doa selamat dunia akhirat. Berdoa menjadi cara umat muslim berserah diri sepenuhnya kepada Allah SWT.

1. Mencegah Hal Buruk yang Belum Terjadi dan Menghilangkannya Jika Sudah Terjadi

Mochamad Soleh menerangkan dengan tegas takdir bisa diubah dengan doa. Itu artinya umat muslim dapat memperoleh selamat dari petaka di dunia dengan doa. Baik itu petaka atau keburukan yang belum terjadi atau sudah terjadi. Ia mengutip dari sabda Rasulullah SAW yang menyebut tidak ada yang bisa menolak takdir kecuali doa.

2. Tumpuan Terbaik untuk Umat Muslim

Banyak yang penasaran alasan doa selamat dunia akhirat bisa jadi tumpuan terbaik umat muslim. Dunia dikenal sebagai tempat bermain-main dan senda gurau saja, Allah SWT menggambarkannya demikian di dalam Al-Qur’an.

Kebahagiaan dunia pun hanya kebahagiaan semu. Itu karena surga tidak dapat diperoleh dengan mudah. Berbagai cobaan pasti hinggap di setiap kehidupan umat manusia tak hanya umat muslim.

Beruntunglah umat muslim yang dapat bertumpu pada doa selamat ini. Soleh mengisahkan Nabi Nuh yang didustakan oleh kaumnya, diancam hingga disebut orang gila. Lalu apa yang bisa dilakukan Nabi Nuh dalam kehidupan dunia yang berat itu? Mengadu kepada Tuhannya dengan berdoa.

3. Diluruskan Hidupnya

Dato’ Philosopher Dr. Halo-N menganalisis lebih mendalam doa selamat yang populer di kalangan umat muslim ini. Dalam bukunya berjudul AL FATHUN NAWA JILID 1 Bahasa Indonesia (2016), ia menggambarkan hasanah yang bisa diperoleh muslim di dunia dan akhirat melalui doa ini.

Hasanah di dunia yang dimaksud adalah:

• Memperoleh kebahagiaan, kesejahteraan, dan ketenangan hidup yang hakiki
• Dimudahkan dalam memperoleh bekal ilmu hingga berhasil bertahan di kehidupan sosial atau disebut habluminannas.

Bekal-bekal itulah yang akan diperoleh dan tak sekadar menyelamatkannya di dunia, melainkan ia akan mampu menjadikannya bekal untuk kehidupan akhirat atas izin Allah SWT.

Hasanah di akhirat yang dimaksudkan:

Surga menjadi dambaan setiap muslim. Ajaibnya, yang menjamin muslim masuk surga bukanlah pahala yang paling utama, tetapi ridha Allah SWT. Melafalkan doa selamat dunia akhirat dengan sungguh-sungguh semata untuk mendapatkan ridha-Nya.

Diterangkan bahwa ini bentuk kebahagiaan tertinggi karena doa ini mampu mengantarkan muslim hidup nikmat dan peroleh kedudukan mulia sebagaimana nikmat para nabi, rasul, dan orang-orang saleh.

Jika Allah meridhai, maka ampunan dan rahmat-Nya akan mengikuti.

Allah berfirman: “Berdoalah kepada Tuhanmu dengan merendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas (baik pada cara meminta dan apa yang diminta).” (QS. al A'raf: 55).

Berdoa saja tidak cukup untuk memperoleh kebaikan-kebaikan doa selamat dunia akhirat tersebut. Umat muslim harus tetap mengimbanginya dengan ikhtiar sungguh-sungguh.

Doa yang ikhlas, doa yang dihayati, pasti karena seseorang sudah berserah diri. Bukan semata berserah diri, tetapi sudah bersusah payah juga memperolehnya dengan berbagai macam usaha:

1. Beribadah
2. Berbuat baik
3. Menunaikan kewajiban
4. Menunaikan sunnah
5. Menjauhi segala larangan-Nya, dan masih banyak lagi lainnya.

Allah berfirman: “Dan Tuhanmu berfirman: Berdoalah kepadaku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu, sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahku akan masuk neraka jahannam dalam keadaan hina dina.” (QS. al Mukmin: 60).

1. Apa lafaz doa selamat dunia akhirat?

رَبَّنَا أَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Rabbanaa aatinaa fiddunyaa hasanah, wa fil aakhirati hasanah, wa qinaa ‘adzaaban naar.

2. Apa arti doa selamat dunia akhirat?

“Ya Tuhan kami, berilah kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, serta peliharalah dari siksa api neraka.”

3. Kapan waktu terbaik membaca doa ini?

Setelah shalat fardhu, shalat sunnah, atau dalam setiap kesempatan berdoa kepada Allah SWT.

4. Apa keutamaan membaca doa ini?

Memberi perlindungan dari bahaya dunia, keselamatan di akhirat, serta ketenangan hidup dan ridha Allah SWT.

5. Bagaimana cara mengamalkan doa agar mustajab?

Dibaca dengan hati yang ikhlas, disertai amal saleh seperti beribadah, menunaikan kewajiban, dan menjauhi larangan Allah SWT.