Bacaan Doa Nabi Sulaiman Untuk Mengusir Hewan Lengkap: Arab, Latin, dan Terjemah

3 days ago 10

Liputan6.com, Jakarta Doa nabi sulaiman untuk mengusir hewan tercantum dalam Al-Quran surat An-Naml ayat 18-19 yang menceritakan peristiwa ketika Nabi Sulaiman dan bala tentaranya melewati lembah semut. Dalam kehidupan sehari-hari, kehadiran hewan tertentu di sekitar rumah terkadang menimbulkan ketidaknyamanan.

Melansir dari buku Kumpulan Tanya Jawab Islam, membunuh hewan seperti semut hukumnya makruh berdasarkan hadis Rasulullah SAW yang melarang membunuh beberapa jenis hewan tertentu.

Oleh karena itu, mengamalkan doa untuk mengusir hewan menjadi solusi yang lebih baik dan sesuai tuntunan agama. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Jumat (17/10/2025).

Doa Nabi Sulaiman untuk Mengusir Hewan: Arab, Latin, dan Terjemah

Bacaan doa mengusir hewan yang diajarkan Nabi Sulaiman AS tercatat dalam Al-Quran surat An-Naml ayat 18. Kisah ini bermula ketika Nabi Sulaiman AS bersama pasukan dan pengikutnya melewati sebuah lembah di negeri Syam yang banyak dihuni oleh semut.

Disadur dari buku Kisah Bapak dan Anak dalam Al-Quran karya Adil Musthafa Abdul Karim, peristiwa ini menunjukkan bagaimana Nabi Sulaiman AS yang diberi kemampuan memahami bahasa hewan dapat mendengar peringatan seekor semut kepada kawanannya. Berikut adalah bacaan lengkap doa nabi sulaiman untuk mengusir hewan:

Bacaan Arab: حَتّٰىٓ اِذَآ اَتَوْا عَلٰى وَادِ النَّمْلِۙ قَالَتْ نَمْلَةٌ يّٰٓاَيُّهَا النَّمْلُ ادْخُلُوْا مَسٰكِنَكُمْۚ لَا يَحْطِمَنَّكُمْ سُلَيْمٰنُ وَجُنُوْدُهٗۙ وَهُمْ لَا يَشْعُرُوْنَ

Bacaan Latin: Hattaa izaa atau 'alaa waadin-namli qaalat namlatuy yaa ayyuhan-namludkhulu masaakinakum, laa yahtimannakum sulaimaanu wa junuduhu wa hum laa yasy'urun.

Terjemah: "Hingga ketika sampai di lembah semut, ratu semut berkata, 'Wahai para semut, masuklah ke dalam sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan bala tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadarinya.'" (QS. An-Naml: 18)

Doa ini menunjukkan pendekatan yang santun dalam meminta hewan untuk pergi dari tempat tertentu. Ayat tersebut mengajarkan bahwa komunikasi dengan makhluk Allah lainnya harus dilakukan dengan cara yang baik dan penuh kasih sayang, bukan dengan kekerasan atau membunuh.

Doa Syukur Setelah Hewan Berhasil Diusir

Setelah membaca doa untuk mengusir hewan, Nabi Sulaiman AS mengajarkan untuk melanjutkannya dengan doa syukur. Doa ini tercantum dalam Al-Quran surat An-Naml ayat 19 sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan.

Bacaan Arab: فَتَبَسَّمَ ضَاحِكًا مِّنْ قَوْلِهَا وَقَالَ رَبِّ اَوْزِعْنِيْٓ اَنْ اَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِيْٓ اَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلٰى وَالِدَيَّ وَاَنْ اَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضٰىهُ وَاَدْخِلْنِيْ بِرَحْمَتِكَ فِيْ عِبَادِكَ الصّٰلِحِيْنَ

Bacaan Latin: Fa tabassama daahikam ming qaulihaa wa qaala rabbi auzi'naa an asykura ni'matakallatii an'amta 'alayya wa 'alaa waalidayya wa an a'mala saalihan tardaahu wa adkhilnii birahmatika fii 'ibaadikas-saalihiin.

Terjemah: "Dia (Sulaiman) tersenyum seraya tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dia berdoa, 'Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku (ilham dan kemampuan) untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk tetap mengerjakan kebajikan yang Engkau ridai. (Aku memohon pula) masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.'" (QS An-Naml: 19)

Doa syukur ini menunjukkan sikap tawadhu dan penghargaan Nabi Sulaiman AS terhadap nikmat Allah. Meskipun beliau adalah seorang nabi dan raja yang memiliki kemampuan luar biasa, beliau tetap rendah hati dan selalu mengingat Allah SWT dalam setiap keadaan.

Amalan untuk Mengusir Hewan dari Lingkungan Rumah

Selain membaca doa nabi sulaiman untuk mengusir hewan, terdapat beberapa amalan praktis yang dapat dilakukan untuk menjauhkan hewan pengganggu dari lingkungan rumah. Amalan ini menggabungkan pendekatan spiritual dengan tindakan praktis yang dianjurkan dalam Islam.

1. Membaca Doa dengan Bahasa Indonesia

Mengutip buku Margaluyu: Kisah Perjalanan Spiritual Rd. H. Umar Sugitisna oleh Khaerul Azmi, selain membaca ayat Al-Quran, kita juga dapat mengucapkan kalimat berikut dalam bahasa Indonesia untuk mengusir hewan:

"Assalamualaikum rakyat Nabi Sulaiman, ini rumahku karena aku ingin membersihkan tempat yang menjadi rumahmu. Kamu adalah makhluk Allah, buatlah sarangmu di luar rumahku agar kamu selamat."

2. Menjaga Kebersihan Lingkungan Rumah

Kebersihan adalah bagian dari iman dan menjadi langkah preventif paling efektif untuk mengusir hewan. Pastikan tidak ada sisa makanan yang berserakan, tutup rapat tempat sampah, dan bersihkan secara rutin area yang sering dikunjungi hewan seperti dapur dan gudang.

3. Membaca Doa Sebelum Memasuki Rumah

Membaca doa ketika masuk rumah dapat menjadi perlindungan dari gangguan makhluk halus maupun hewan pengganggu. Rasulullah SAW mengajarkan untuk membaca bismillah dan mengucapkan salam ketika memasuki rumah sebagai bentuk perlindungan bagi penghuni rumah.

4. Mengamalkan Dzikir Pagi dan Petang

Rutin membaca dzikir pagi dan petang dapat memberikan keberkahan dan perlindungan pada rumah. Dzikir-dzikir ini menciptakan aura spiritual yang baik dan dapat membuat hewan merasa tidak nyaman untuk tinggal di sekitar rumah.

5. Berbicara dengan Lembut kepada Hewan

Ketika menemukan hewan di rumah, berbicaralah dengan lembut seperti yang diajarkan Nabi Sulaiman AS. Minta dengan baik kepada hewan tersebut untuk pergi dari rumah tanpa bermaksud menyakiti atau membunuhnya, karena semua makhluk adalah ciptaan Allah SWT.

FAQ

1. Apa itu doa nabi sulaiman untuk mengusir hewan?

Doa nabi sulaiman untuk mengusir hewan adalah bacaan dari Al-Quran surat An-Naml ayat 18 yang diajarkan melalui kisah Nabi Sulaiman AS ketika melewati lembah semut.

2. Apakah doa ini hanya untuk mengusir semut saja?

Tidak, doa ini dapat diamalkan untuk mengusir berbagai jenis hewan yang mengganggu di rumah atau lingkungan sekitar.

3. Bagaimana cara mengamalkan doa nabi sulaiman untuk mengusir hewan?

Baca ayat An-Naml 18 dengan khusyuk, lalu lanjutkan dengan doa syukur di ayat 19, sambil meminta hewan tersebut pergi dengan cara yang baik.

4. Apakah boleh membunuh hewan yang mengganggu di rumah?

Sebaiknya tidak, karena membunuh hewan tertentu seperti semut hukumnya makruh dalam Islam, kecuali dalam kondisi sangat membahayakan.

5. Kapan waktu terbaik membaca doa mengusir hewan?

Doa dapat dibaca kapan saja ketika menemukan hewan yang mengganggu, namun lebih baik dibaca dengan keadaan suci dan khusyuk.

6. Apakah doa ini dijamin langsung berhasil mengusir hewan?

Keberhasilan doa bergantung pada kehendak Allah SWT, keyakinan, dan keikhlasan dalam membacanya, serta disertai usaha praktis seperti menjaga kebersihan.

7. Bolehkah menggunakan bahasa Indonesia saat mengusir hewan?

Boleh, seperti yang dijelaskan dalam beberapa referensi, kita dapat berbicara dengan lembut dalam bahasa Indonesia sambil membaca doa berbahasa Arab.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |