Benarkah Kucing Hewan Kesayangan Nabi? Pahami dari Dalil Hadits Ini

6 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta - Benarkah kucing hewan kesayangan Nabi? Banyak kisah populer yang menunjukkan betapa lembutnya Rasulullah SAW kepada hewan kecil ini. Sebutan “kucing hewan kesayangan Nabi” bukan sekadar cerita, tetapi memiliki landasan dari riwayat terpercaya.

Dalam buku The Great Muslimah karya Fitria Zelfis dan Yefra Desfita Ningsih (2017) dijelaskan posisi kucing dalam Islam cukup istimewa. Tidak heran muncul keyakinan kuat tentang benarkah kucing hewan kesayangan Nabi sejak dahulu.

Kucing mendapatkan perlakuan penuh kasih dari Rasulullah SAW, sampai beliau memiliki kucing bernama Mueeza. Kisah ini menguatkan keyakinan masyarakat muslim tentang kucing hewan kesayangan Nabi hingga hari ini.

Bagi pecinta kucing, pembahasan benarkah kucing hewan kesayangan Nabi menjadi topik menarik. Islam memberikan contoh langsung tentang adab memperlakukan hewan dengan kasih sayang.

Promosi 1

Kucing Hewan Kesayangan Nabi Muhammad SAW

Kisah Mueeza memberikan jawaban apakah benar benarkah kucing hewan kesayangan Nabi. Rasulullah SAW sering memangku Mueeza, tidak menyakiti, bahkan memperlakukannya penuh kelembutan sebagaimana dicatat dalam The Great Muslimah (2017). Inilah bukti nyata bahwa kucing hewan kesayangan Nabi.

Dalam satu riwayat, Rasulullah SAW membiarkan kucing minum dari air wudhunya, lalu tetap menggunakan air itu untuk berwudhu. Hadits ini menunjukkan kucing bukan hewan najis. Lagi-lagi jawaban atas pertanyaan benarkah kucing hewan kesayangan Nabi semakin jelas.

Dalam salah satu riwayat dari Ali Bin Hasan-menceritakan Rasulullah pernah membiarkan seekor kucing minum dari bekas wudhu beliau, dan menggunakan air tersebut kembali untuk berwudhu.

Saat hal tersebut ditanyakan, beliau menjawab:

"Ya Anas, kucing termasuk dalam perhiasan rumah tangga. la tidak dikotori sesuatu, malah tidak ada najis."

Beliau pun bahkan pernah memotong bagian jubahnya agar tidak mengganggu Mueeza yang sedang tidur. Pengorbanan kecil tapi penuh cinta, mempertegas kedudukan kucing hewan kesayangan Nabi.

Dikutip dalam buku tersebut, Rasulullah SAW menyebut kucing sebagai “perhiasan rumah”. Sikap penuh kasih ini menjadi teladan bagaimana memperlakukan makhluk kecil di bumi.

Kesimpulannya, narasi sejarah, sikap, dan hadits Rasulullah SAW memberi jawaban tegas: benarkah kucing hewan kesayangan Nabi? Ya. Islam menjadikan kasih pada kucing sebagai bagian dari ibadah.

Ketika kisah riwayat menyebut bahwa kucing minum dari bekas wudhu Rasulullah SAW dan beliau melanjutkan wudhu tanpa ragu, itu menjadi petanda bahwa kucing dalam Islam tidak dianggap najis. Pernyataan beliau bahwa “kucing termasuk dalam perhiasan rumah tangga” tidak hanya berbicara tentang keindahan fisik, tetapi juga tentang nilai keberadaan yang penuh hikmah.

Memelihara Kucing Adalah Sunnah

Masih dalam The Great Muslimah (2017), memelihara kucing atas dasar kasih sayang bernilai ibadah. Islam sangat menganjurkan perbuatan penuh kepedulian, terlebih kepada hewan kecil. Jawaban benarkah kucing hewan kesayangan Nabi semakin kuat.

Abu Hurairah, salah satu sahabat terdekat, dikenal karena kedekatannya dengan kucing. Rasulullah SAW sendiri memberinya nama itu, menunjukkan penghormatan pada kecintaan terhadap kucing hewan kesayangan Nabi.

Hadits riwayat Bukhari dalam Kitab Al-Anbiyaa menegaskan larangan keras menyiksa kucing. Terdapat kisah wanita yang masuk neraka karena mengurung seekor kucing hingga mati. Islam benar-benar menjaga martabat hewan.

Rasulullah SAW bersabda, "Seorang wanita disiksa disebabkan kucing yang dia kurung hingga mati kelaparan. Maka wanita itu masuk ke dalam neraka karena dia tidak memberinya makan, tidak pula memberinya minum ketika mengurung kucing tersebut, dan tidak pula membiarkannya memakan serangga-serangga tanah." (HR Bukhari)

Nabi SAW menempatkan kucing dalam sisi kehidupan rumah tangga penuh kasih, tanpa mencederai hak hidupnya sebagai makhluk Allah. Ini juga menjadi bukti benarkah kucing hewan kesayangan Nabi.

Sikap memelihara kucing bukan sekadar hobi. Itu bagian dari meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam memperlakukan makhluk Allah.

Hewan yang Dipelihara Rasulullah SAW

Bukan hanya kucing hewan kesayangan Nabi, berbagai hewan lain juga dipelihara Rasulullah SAW untuk keperluan perjalanan dan kehidupan sehari-hari. 

Setiap hewan diperlakukan lembut dan penuh penghormatan oleh Rasulullah SAW. Sikap ini menjadi teladan utama dalam Islam mengenai hewan kesayangan Nabi dan kebaikan terhadap seluruh makhluk.

Berikut daftar enam hewan peliharaan Rasulullah SAW menurut Antara News. Kisah ini semakin lengkap ketika membahas kucing hewan kesayangan Nabi untuk semakin memahami perilaku mulia beliau pada hewan.

1. Unta

Dalam kitab Zadul Ma’ad karya Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, disebutkan beberapa unta Rasulullah SAW seperti Al-Qashwa, Al-Adhba’, dan Al-Jad’a. Unta ini digunakan untuk dakwah, perjalanan, hingga perang. Rasulullah SAW selalu menghargai kemampuan mereka, bahkan ketika seekor unta lain mengalahkan unta kesayangannya dalam lomba, beliau tidak marah sedikit pun. Unta sangat berperan dalam dakwah pada masa awal Islam.

2. Kuda

Kuda seperti As-Sakb, Azh-Zharid, hingga Al-Ward menemani perjuangan beliau. Rasulullah SAW mencintai kuda karena kekuatannya dalam jihad. Kuda diperlakukan penuh perhatian dan tidak diberi beban melebihi kemampuan. Ini menunjukkan penghargaan beliau terhadap hewan pekerja.

3. Kucing

Mueeza menjadi kucing yang sangat dekat dengan Rasulullah SAW. Cerita potong jubah demi kucing tidur ini menjadi simbol kasih sayang universal. Tidak heran keyakinan benarkah kucing hewan kesayangan Nabi menjadi bagian kuat sejarah Islam.

4. Keledai

Keledai bernama Ufair adalah hadiah dari Raja Mesir. Rasulullah SAW menggunakannya sebagai transportasi sederhana, menandakan kerendahan hati beliau. Keledai disayangi tanpa pandang hina sebagaimana beberapa masyarakat memandangnya.

5. Bagal

Duldul menjadi bagal paling terkenal, hadiah dari penguasa Mesir. Rasulullah SAW menungganginya pada beberapa perjalanan dakwah. Bagal dikasihi sebagai hewan jasa yang berperan besar menghubungkan kota-kota.

6. Domba

Beliau memelihara sekitar seratus ekor dan tidak menambah melebihi batas. Setiap kelahiran baru diiringi penyembelihan domba dewasa sebagai pengendali populasi sekaligus sedekah. Ini menunjukkan pengelolaan hewan ternak penuh tanggung jawab.

FAQ

Apakah benar kucing hewan kesayangan Nabi?

Benar, Mueeza tercatat sebagai kucing peliharaan Rasulullah SAW. 

Bolehkah memelihara kucing dalam Islam?

Sunnah serta bernilai ibadah jika diperlakukan baik. 

Najiskah kucing?

Tidak, air bekas minumnya tetap suci. Riwayat Ali bin Hasan.

Apakah menyakiti kucing berdosa?

Sangat dilarang, bahkan bisa menyebabkan siksa. Hadits riwayat Bukhari.

Apakah Nabi hanya sayang kucing?

Semua hewan diperlakukan penuh rahmat. 

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |