Liputan6.com, Jakarta Setiap kali seorang Muslim melangkah keluar dari rumah, ada sebuah kebiasaan sederhana yang diajarkan oleh Rasulullah SAW—membaca doa keluar rumah. Meski terdengar singkat, doa ini mengandung makna spiritual yang mendalam dan perlindungan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Tidak sekadar formalitas, doa ini adalah bentuk tawakal yang membawa dampak luas dalam aktivitas di luar rumah.
Doa ini tidak hanya menyertakan harapan keselamatan, tetapi juga menjadi benteng perlindungan dari kesesatan, kezaliman, dan gangguan setan. Hadis-hadis Nabi mengaitkan bacaan ini dengan jaminan petunjuk, kecukupan, dan penjagaan langsung dari Allah SWT. Ketika doa ini diamalkan secara istiqamah, ia mampu memengaruhi ketenangan batin dan keberuntungan seseorang sepanjang hari. Berikut ulasannya yang telah dirangkum dari dsi.acehprov.go.id dan muhammadiyah.or.id pada Jumat (4/7).
Doa Keluar Rumah yang Dicontohkan Rasulullah SAW
Dari Ummu Salamah RA, Rasulullah SAW bersabda:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَضِلَّ أَوْ أُضَلَّ، أَوْ أَزِلَّ أَوْ أُزَلَّ، أَوْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَ، أَوْ أَجْهَلَ أَوْ يُجْهَلَ عَلَيَّ
Allāhumma innī a‘ūdzu bika an aḍilla aw uḍalla, aw azilla aw uzalla, aw aẓlima aw uẓlama, aw ajhala aw yujhala ‘alayya.
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari tersesat atau disesatkan, tergelincir atau digelincirkan, menzalimi atau dizalimi, bodoh atau dibodohi.”
(HR. Abu Daud, Tirmidzi)
Doa ini mencakup perlindungan dari segala bentuk kesalahan dan bahaya, baik yang datang dari diri sendiri maupun dari orang lain. Rasulullah SAW mencontohkan kesadaran penuh sebelum melangkah keluar rumah. Ini mencerminkan sikap waspada dan tawakal yang seimbang dalam keseharian.
Doa Keluar Rumah: Efek Spiritual dan Perlindungan Langsung dari Allah
Dalam hadis Anas RA, Rasulullah SAW bersabda:
بِسْمِ اللَّهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
Bismillāh, tawakkaltu ‘alallāh, wa lā ḥaula wa lā quwwata illā billāh.
“Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.”
(HR. Abu Daud dan Tirmidzi)
Rasulullah bersabda, “Maka dikatakan kepadanya: Engkau diberi petunjuk, dicukupi, dan dijaga, lalu setan pun menjauh darinya.”
QS. At-Talaq: 3 menegaskan:
“Barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluannya).”
Makna doa ini begitu dalam—tawakal menjadi tameng dan sumber kekuatan rohani. Dalam kondisi apa pun di luar rumah, perlindungan Allah lebih penting dari segala perhitungan logis manusia.
Doa Keluar Rumah: Adab Bepergian Menurut Muhammadiyah
Versi Muhammadiyah juga mengamalkan doa serupa ketika keluar rumah, disertai penambahan adab:
بِسْمِ اللَّهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
Bismillāh, tawakkaltu ‘alallāh, wa lā ḥaula wa lā quwwata illā billāh.
Maknanya tetap sama, namun lebih ditekankan pada pembentukan akhlak, adab, dan kedisiplinan spiritual. Muhammadiyah juga menganjurkan:
- Berpamitan kepada keluarga
- Mendahulukan kaki kiri
- Menebar salam
Hal ini memperluas dimensi doa menjadi rutinitas yang membentuk pribadi Islami.
Doa Keluar Rumah sebagai Pembuka Rezeki dan Jalan Petunjuk
“Sekiranya kalian benar-benar bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakal, niscaya Allah akan memberikan rezeki seperti seekor burung. Burung keluar dari sarangnya dalam keadaan lapar dan kembali dalam keadaan kenyang.”
(HR. Tirmidzi)
Doa keluar rumah menjadi simbol bahwa setiap langkah menuju luar adalah langkah menuju takdir yang Allah tentukan. Rezeki yang dimaksud bukan hanya materi, tapi juga keselamatan, kenyamanan, dan ketenangan jiwa.
Selain doa, Islam mengajarkan sunnah membaca doa saat keluar rumah mengendarai kendaraan:
Membaca doa naik kendaraan:
سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ. وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ
Subḥānal-ladzī sakh-khara lanā hādzā wa mā kunnā lahu muqrīnīn. Wa innā ilā rabbinā lamunqalibūn.
Semua ini melatih hati untuk senantiasa terhubung dengan Allah dalam aktivitas duniawi.
People Also Ask (FAQ)
Apa bacaan doa keluar rumah menurut sunnah Nabi?
بِسْمِ اللَّهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
Bismillāh, tawakkaltu ‘alallāh, wa lā ḥaula wa lā quwwata illā billāh.
Apa manfaat membaca doa keluar rumah?
- Diberi petunjuk
- Diberi kecukupan
- Dijaga dari keburukan dan gangguan setan
Kapan waktu terbaik membaca doa ini?
Saat akan melangkah dari pintu rumah, sebelum melewati ambang rumah.
Apakah doa keluar rumah termasuk sunnah?
Ya. Termasuk sunnah muakkad yang sangat dianjurkan untuk diamalkan setiap hari.