Jelang Kepulangan Jemaah Haji 2025, Ini 3 Amalan yang Dianjurkan Setelah Kembali dari Tanah Suci

5 hours ago 1

Liputan6.com, Jakarta - Jemaah haji yang tergabung dalam kloter pertama diperkirakan akan pulang pada Rabu, 11 Juni 2025. Proses pemulangan haji 2025 dilakukan secara bertahap dan akan dilanjutkan dengan gelombang berikutnya.

Kepulangan jemaah haji dari Tanah Suci selalu menjadi momen haru dan penuh kebahagiaan. Setelah menjalani rangkaian ibadah yang panjang, para jemaah akhirnya kembali ke tanah air dengan membawa banyak pengalaman dan pelajaran hidup yang berharga.

Antusiasme menyambut para jemaah haji sudah semakin terasa di berbagai daerah Indonesia. Keluarga, kerabat, serta komunitas muslim di seluruh negeri tengah menyiapkan sambutan terbaik sebagai tanda syukur atas kepulangan mereka.

Tak hanya itu, setelah menunaikan rukun Islam yang kelima ini, diharapkan para jemaah dapat terus menjaga dan meningkatkan kualitas ibadah serta akhlak dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya dengan melaksanakan amalan-amalan sunnah yang dianjurkan.

Setidaknya ada tiga amalan yang dianjurkan untuk dilakukan oleh jamaah yang baru pulang dari ibadah haji, apa saja itu? Berikut uraiannya mengutip dari laman NU Online Lampung pada Minggu (8/6/2025).

Saksikan Video Pilihan ini:

Satu Keluarga Terseret Ombak Pantai Jetis, 2 Meninggal 1 Hilang Tenggelam

1. Membawa Oleh-Oleh untuk Keluarga di Kampung Halaman

Sebagaimana disebutkan dalam kitab Hasyiyatul Qalyubi wa Umairah:

“Seseorang haji bersama keluarganya dianjurkan dan membawa hadiah saat pulangnya. Apabila pulang dari perjalanan, meskipun perjalanan yang tidak terlalu jauh, ia dianjurkan membawa hadiah untuk keluarganya, dan mengutus orang untuk memberi kabar kepada keluarganya bila mereka belum mengetahui kedatangannya. Sebaiknya, jangan mendatangi mereka (sampai di rumah) pada waktu tengah malam".

Bukan hanya sekedar tradisi, ternyata anjuran ini juga menjadi sunnah dan mendapat ganjaran pahala jika dilakukan dengan ikhlas atas ridha Allah SWT. Selain menjadi amalan, membawakan oleh-oleh tentunya dapat menyenangkan hati sanak saudara di tanah air dan menjadi pahala tersendiri bagi si pemberi kendati hanya satu biji kurma.

Anjuran ini tidak hanya berlaku bagi jemaah haji, tapi siapapun yang usai melakukan perjalanan disunnahkan membawa buah tangan untuk anak, istri, dan saudaranya.

2. Melaksanakan Sholat Sunnah Dua Rakaat

Pada saat sampai di kampung halaman, jemaah haji disunahkan melaksanakan sholat dua rakaat di masjid atau mushola terdekat.

Sholat sunnah dua rakaat bisa dilakukan dengan niat sholat qudum untuk jemaah haji yang telah menjalani safar kembali di tanah air.

Sholat ini juga menjadi kebiasaan Rasulullah SAW sepulang safar di masjid terdekat di Madinah yang hadisnya tertuang sebagai berikut:

"Dulu kami bersama Nabi shallallahu'alaihi wasallam dalam suatu safar. Tatkala kami tiba di Madinah, Rasulullah berkata kepadaku, "Masuklah masjid kemudian sholatlah dua rakaat" (HR. Bukhari).

3. Mengadakan Naqi’ah

Naqi'ah yaitu perhelatan yang ditujukan untuk menyambut kedatangan orang yang baru tiba dari perjalanan jauh.

Biaya pengadaan selamatan ini bisa saja dari pihak keluarga, masyarakat, atau orang yang baru pulang haji. 

Setelah selamatan, orang yang menyambut kedatangan jemaah haji dianjurkan menjabat tangan dan mendoakan jamaah haji.

Agar haji dan umrah mereka diterima oleh Allah SWT, dosanya diampuni Allah SWT, dan biaya perjalanan yang dikeluarkannya diganti oleh Allah SWT.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |