Niat Sholat Dhuha 2 Rakaat, Lengkap Tata Cara Pelaksanaannya

Liputan6.com, Jakarta Sholat dhuha adalah ibadah sunnah yang dikerjakan di waktu pagi hingga sebelum zuhur. Sebelum memulai, penting untuk mengetahui niat sholat dhuha 2 rakaat agar pelaksanaannya sah dan bernilai ibadah.

Dengan rutin mengerjakannya, sholat dhuha menjadi jalan untuk meraih rezeki dan ampunan. Membaca niat sholat dhuha 2 rakaat menunjukkan kesiapan hati dalam beribadah kepada Allah SWT.

Cukup dengan niat yang sederhana namun tulus, sholat dhuha dapat dikerjakan dengan mudah. Karenanya, memahami niat sholat dhuha 2 rakaat sangat penting bagi setiap Muslim yang ingin mengamalkannya.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang niat sholat dhuha 2 rakaat, Jumat (4/7/2025).

Umat muslim di Amerika Serikat menggelar sholat tarawih di depan terbuka mengundang perhatian.

Mengutip buku The Power of Dhuha: Kunci Memaksimalkan Shalat Dhuha dengan Doa-doa Mustajab (2014) oleh A’yunin dijelaskan shalat dhuha itu adalah shalat sunnah yang dikerjakan pada waktu dhuha atau pada saat matahari agak meninggi hingga sebelum datangnya waktu shalat dhuhur.

Dalam ibadah sholat, niat merupakan salah satu rukun yang sangat penting. Niat menandai kesungguhan hati dalam melaksanakan ibadah dan membedakan antara satu ibadah dengan ibadah lainnya.

Dalam sholat, niat diucapkan di dalam hati dan dilakukan bersamaan dengan takbiratul ihram (ucapan "Allahu Akbar" saat memulai sholat). Termasuk dalam sholat sunnah Dhuha, niat harus dihadirkan dengan benar sebelum pelaksanaannya.

Berikut adalah lafal niat sholat Dhuha 2 rakaat:

أُصَلِّي سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatadh-dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Aku niat sholat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah Ta'ala."

Jika ingin menunaikan sholat Dhuha sebanyak 4 rakaat, maka niatnya sedikit berbeda sebagai berikut:

أُصَلِّي سُنَّةَ الضُّحَى أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatadh-dhuhaa arba'a raka'aatin lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Aku niat sholat sunnah Dhuha empat rakaat karena Allah Ta'ala."

Sholat Dhuha dapat dikerjakan dengan minimal 2 rakaat dan maksimal 8 rakaat, dikerjakan per dua rakaat salam. Menghadirkan niat dengan benar sejak awal akan menyempurnakan ibadah yang dikerjakan dan menjadi bentuk kesungguhan dalam menjalankan sunnah Rasulullah SAW. Ask ChatGPT 

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Jurnal Literasiologi Volume 11 Nomor 1, diketahui bahwa Sholat Dhuha adalah sangat penting sebab satu diantara amalan sunat yang selalu dilakukan Rasulullah SAW, bahkan beliau sangat menganjurkan agar kaum muslim melaksanakannya. Bila dilihat dari kedudukannya banyak sekali ulasan tentang hukum pelaksanakan salat dhuha hingga menduduki sunat muakkad sama dengan salat sunat qobliyah dan ba’diah fardhu.

Kesunahan tersebut berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, yang mana wasiat Rasulullah kepada sahabat juga ditujukan kepada seluruh umatnya. Hadits Rasulullah sebagaimana artinya:

"Kekasihku SAW mewasiatkan kepadaku tiga hal, yaitu puasa tiga hari setiap bulan, dua rakaat shalat dhuha, dan shalat witir sebelum tidur." (HR Bukhari nomor 1178)

Sholat Dhuha merupakan ibadah sunnah yang dilakukan pada pagi hari, tepatnya setelah matahari terbit hingga menjelang waktu Dzuhur. Secara umum, waktu pelaksanaannya dimulai sekitar pukul 07.00 pagi hingga sekitar pukul 11.00 (tergantung wilayah). Waktu yang paling utama adalah saat matahari telah naik setinggi tombak, yaitu sekitar 15 menit hingga 45 menit setelah terbit, karena saat itu kondisi alam lebih tenang dan penuh berkah.

Namun, terdapat beberapa waktu yang sebaiknya dihindari untuk melaksanakan sholat Dhuha, yaitu:

1. Setelah sholat Subuh hingga matahari terbit sempurna (sekitar 15 menit setelah terbit).

2. Saat matahari tepat berada di atas kepala (waktu zawal), yaitu sekitar 5–10 menit sebelum masuk waktu Dzuhur.

2. Menjelang waktu Dzuhur, ketika waktu sudah sangat dekat dengan masuknya waktu sholat fardhu berikutnya.

Dengan memahami dan memperhatikan batas waktu ini, kita dapat melaksanakan sholat Dhuha dengan lebih tepat dan meraih keutamaannya secara maksimal. Sholat ini tidak hanya membuka pintu rezeki, tetapi juga menjadi bentuk syukur atas nikmat Allah setiap pagi.  Ask ChatGPT 

Sholat Dhuha termasuk salah satu sholat sunnah muakkadah (sunnah yang dianjurkan) dan memiliki banyak keutamaan. Secara umum, tata cara pelaksanaannya serupa dengan sholat sunnah lainnya. Berikut adalah langkah-langkah tata cara sholat Dhuha 2 rakaat yang benar:

Membaca niat sholat Dhuha 2 rakaat di dalam hati.

1. Takbiratul ihram, mengucapkan "Allahu Akbar" sambil mengangkat kedua tangan.

2. Membaca doa iftitah (jika diinginkan).

3. Membaca surat Al-Fatihah.

4. Membaca surat pendek atau ayat Al-Qur’an. Dianjurkan membaca Surat Asy-Syams pada rakaat pertama dan Surat Ad-Dhuha pada rakaat kedua.

5. Rukuk, sambil membaca doa rukuk.

6. I’tidal, bangkit dari rukuk sambil membaca doa.

7. Sujud pertama, membaca doa sujud.

8. Duduk di antara dua sujud, membaca doa yang sesuai.

9. Sujud kedua.

10. Berdiri untuk rakaat kedua, lalu ulangi langkah 4 sampai 10.

11. Membaca tasyahud akhir setelah sujud kedua di rakaat kedua.

12. Mengakhiri sholat dengan salam ke kanan dan kiri.

Setelah sholat selesai, dianjurkan untuk membaca doa setelah sholat Dhuha sebagai bentuk permohonan rezeki dan keberkahan.

Mengutip buku berjudul Tuntunan Praktis Shalat Dhuha oleh Budiman Mustofa sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di situs IAIN Kediri, sebagaimana kita ketahui, sholat dhuha merupakan amalan yang sangat ditekankan oleh Rasulullah SAW. Beliau menginginkan kita berusaha semaksimal mungkin menjaga amalan ini, agar kita dapat meraih keutamaannya, semua itu demi kebahagiaan baik didunia maupun di akhirat.

Mengutip buku berjudul Buku Pintar Shalat Lengkap masih dari sumber yang sama, Seperti mendapatkan derajat yang mulia, tergolong hamba yang taat, mendapat pahala setara ibadah umrah, diampuni dosa-dosanya, seperti perang cepat menang, waktu mustajab, memenuhi panggilan Allah SWT, mendapat tempat di surga, dihapus dosa-dosa.

Apa bacaan niat sholat Dhuha 2 rakaat dalam Arab, latin, dan artinya?

Arab: أُصَلِّي سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Ushalli sunnatadh-dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa

Artinya: Aku niat sholat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah Ta'ala.

Kapan waktu pelaksanaan sholat Dhuha yang paling utama?

Sholat Dhuha bisa dilakukan setelah matahari terbit (sekitar pukul 07.00) hingga sebelum masuk waktu Dzuhur. Waktu yang paling utama adalah ketika matahari sudah naik setinggi tombak, yakni sekitar 15–20 menit setelah terbit.

Bagaimana tata cara pelaksanaan sholat Dhuha 2 rakaat?

Tata cara sholat Dhuha 2 rakaat adalah sebagai berikut:

1. Membaca niat

2. Takbiratul ihram

3. Doa iftitah (sunnah)

4. Al-Fatihah

5. Surat pendek (disunnahkan Asy-Syams di rakaat pertama dan Ad-Dhuha di rakaat kedua)

6. Rukuk

7. I’tidal

8. Sujud

9. Duduk di antara dua sujud

10. Sujud kedua

11. Rakaat kedua seperti rakaat pertama

12. Tasyahud akhir

13. Salam

Apakah niat sholat Dhuha harus dilafalkan secara lisan?

Tidak wajib dilafalkan secara lisan. Cukup menghadirkan niat dalam hati bersamaan dengan takbiratul ihram. Namun, melafalkannya secara pelan bisa membantu untuk lebih khusyuk.

Apa keutamaan rutin melaksanakan sholat Dhuha?

Sholat Dhuha memiliki banyak keutamaan, di antaranya sebagai pembuka rezeki, penghapus dosa, dan bentuk syukur atas nikmat Allah. Rasulullah SAW juga menyebut bahwa sholat Dhuha dapat menggantikan sedekah untuk seluruh persendian tubuh di pagi hari.