Doa Mau Melahirkan Arab, Latin, dan Artinya: Panduan Lengkap untuk Ibu Hamil

2 months ago 22

Liputan6.com, Jakarta - Momen melahirkan menjadi salah satu peristiwa paling mendebarkan bagi perempuan muslim. Proses persalinan yang penuh dengan tantangan ini memerlukan persiapan spiritual yang matang, termasuk mengamalkan doa mau melahirkan agar prosesnya berjalan lancar dan selamat.

Setiap ibu hamil tentu mendambakan kelahiran yang mudah dan aman bagi dirinya maupun sang buah hati. Dalam tradisi Islam, berbagai doa mau melahirkan telah diwariskan untuk diamalkan menjelang dan saat persalinan berlangsung.

Mengutip dari Doa Mustajab Terlengkap: Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya karangan Ustaz H. Amrin Ali Al-Kasyaf, terdapat berbagai doa khusus yang dapat membantu memperlancar proses persalinan dan memberikan ketenangan bagi ibu yang akan melahirkan.

Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Kamis (28/8/2025).

Bacaan Doa Mau Melahirkan Arab, Latin, dan Artinya

1. Doa Mau Melahirkan Versi Pertama

Bacaan Arab:

رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ الْوَهَّابُ رَبَّنَآ اِنَّكَ جَامِعُ النَّاسِ لِيَوْمٍ لَّا رَيْبَ فِيْهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُخْلِفُ الْمِيْعَادَ

Bacaan Latin:

Rabbanaa laa tuzigh quluubanaa ba'da idz hadaitanaa wa hab lamaa min ladunka rahmatan innaka antal wahhabu. Rabbanaa innaka jaami'un naasi li yaumin laa raiba fiihi. Innallaaha laa yukhliful mii'aada.

Artinya:

"Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau membengkokkan hati kami sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami. Dan karuniakanlah kepada kami limpahan rahmat dari sisi-Mu; sesungguhnya Engkau jualah Tuhan Yang melimpah-limpah pemberian-Nya. Wahai Tuhan kami, sesungguhnya Engkaulah yang mengumpulkan manusia pada hari yang tidak ada keraguan padanya. Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji."

2. Doa Mau Melahirkan Versi Kedua

Bacaan Arab:

حَنَّا وَلَدَتْ مَرْيَمَ وَمَرْيَمُ وَلَدَتْ عِيْسَى اُخْرُجْ أَيُّهَا الْمَوْلُوْدُ بِقُدْرَةِ المَلِكِ المَعْبُوْدِ

Bacaan Latin:

Khana waladat maryam wa maryamu waladat 'iisaa, ukhruj ayyuhal mauluud, biqudratil malikil ma'buud

Artinya:

"Hanna melahirkan Maryam. Maryam melahirkan Isa AS. Keluarkanlah wahai jabang bayi dengan kekuasaan Maha Raja Yang Maha disembah."

3. Doa Mau Melahirkan Versi Ketiga

Bacaan Arab:

قَالَ رَبِّ اِنِّيْ وَهَنَ الْعَظْمُ مِنِّيْ وَاشْتَعَلَ الرَّأْسُ شَيْبًا وَّلَمْ اَكُنْۢ بِدُعَاۤىِٕكَ رَبِّ شَقِيًّا وَاِنِّيْ خِفْتُ الْمَوَالِيَ مِنْ وَّرَاۤءِيْ وَكَانَتِ امْرَاَتِيْ عَاقِرًا فَهَبْ لِيْ مِنْ لَّدُنْكَ وَلِيًّا ۙ يَّرِثُنِيْ وَيَرِثُ مِنْ اٰلِ يَعْقُوْبَ وَاجْعَلْهُ رَبِّ رَضِيًّا

Bacaan Latin:

Qāla rabbi innī wahanal-'aẓmu minnī wasyta'alar-rasu syaibaw wa lam akum bidu'āika rabbi syaqiyyā wa innī khiftul-mawāliya miw warāī wa kānatimraatī 'āqiran fa hab lī mil ladungka waliyyā yariṡunī wa yariṡu min āli ya'qụba waj'al-hu rabbi raḍiyyā

Artinya:

"Dia (Zakaria) berkata, 'Wahai Tuhanku, sesungguhnya tulangku telah lemah, kepalaku telah dipenuhi uban, dan aku tidak pernah kecewa dalam berdoa kepada-Mu, wahai Tuhanku. Sesungguhnya aku khawatir terhadap keluargaku sepeninggalku, sedangkan istriku adalah seorang yang mandul. Anugerahilah aku seorang anak dari sisi-Mu. (Seorang anak) yang akan mewarisi aku dan keluarga Ya'qub serta jadikanlah dia, wahai Tuhanku, seorang yang diridai.'"

Doa Saat Melahirkan dan Setelahnya

Melansir dari Buku Lengkap Fiqih Kehamilan & Melahirkan karya Aizid (2016), ibu hamil dianjurkan untuk bergembira atas kehamilan, sering membaca Al-Qur'an, memperbanyak doa, memperbanyak zikir, dan amalan lainnya.

1. Doa Saat Akan Melahirkan Caesar

Bacaan Arab:

حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الوَكِيْلُ عَلَى اللهِ تَوَكَّلْنَا

Bacaan Latin:

Hasbunallaahu wa ni'mal wakiilu 'alallaahi tawakkalnaa.

Artinya:

"Allah telah mencukupi segala sesuatu bagiku. Dan sebaik-baik tempat kuserahkan diri, hanyalah kepada Allah."

2. Doa Saat Proses Melahirkan

Bacaan Arab:

يَا بُنَيَّ اُخْرُجْ بِإِذْنِ اللهِ

Bacaan Latin:

Yaa bunayya ukhruj bi idznillaah

Artinya:

"Wahai anakku, keluarlah dengan izin Allah." (dibaca berulang hingga bayi terlahir)

3. Doa Setelah Melahirkan

Bacaan Arab:

اللهم بارك له. أعوذ بكلمات الله التامات من كل شيطان وهامة ومن كل عين لامة. رب هب لي من لدنك ذرية طيبة

Bacaan Latin:

Allaahumma baarik lahu. A'uudzu bi kalimaatillaahittaammati min kulli syaithaanin wa haammatin wa min kulli 'ainin laammatin. Rabbi hab lii min ladunka dzurriyyatan thayyibatan.

Artinya:

"Ya Allah, berkahilah bayi ini. Hamba memohon perlindungan Allah yang sempurna dari semua setan dan binatang-binatang yang berbisa, dan dari pandangan mata yang jahat. Ya Allah, berilah hamba anak keturunan yang baik."

Bacaan Al-Qur'an untuk Memperlancar Persalinan

Syekh Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf al-Nawawi al-Dimasyqi dalam Kitab al-Adzkar al-Muntakhabah min Kalami Sayyid al-Abrar merekomendasikan beberapa bacaan Al-Qur'an untuk persalinan.

1. Ayat Kursi (Al-Baqarah: 255)

Membaca Ayat Kursi merupakan amalan yang sangat dianjurkan saat persalinan karena dapat memberikan perlindungan bagi ibu dan bayi.

2. Surat Al-A'raf Ayat 54

Ayat ini mengandung kekuatan spiritual yang dapat membantu memperlancar proses persalinan.

3. Surat Al-Falaq dan An-Nas

Kedua surat ini berfungsi sebagai perlindungan dari segala gangguan dan kejahatan.

Adab dan Tata Cara Membaca Doa Mau Melahirkan

Mengutip dari Doa Dzikir Muslimah oleh Abu Ayyub El-Faruqi, terdapat adab khusus dalam mengamalkan doa persalinan:

Waktu Membaca Doa

  • Sebelum persalinan: Mulai dibaca sejak memasuki masa kehamilan trimester ketiga
  • Saat kontraksi: Dibaca saat merasakan tanda-tanda akan melahirkan
  • Selama proses persalinan: Dibaca berulang-ulang hingga bayi lahir
  • Setelah melahirkan: Membaca doa syukur dan perlindungan untuk bayi

Amalan Pendukung

  • Membaca Al-Qur'an secara rutin
  • Memperbanyak istighfar
  • Shalat tahajud jika mampu
  • Bersedekah dan berbuat kebaikan

Peran Keluarga dalam Mendukung Persalinan

Dukungan Suami

  • Ikut mengamalkan doa dan zikir
  • Memberikan dukungan emosional
  • Membantu membacakan doa saat istri kesulitan

Dukungan Keluarga

  • Mendoakan dari jauh
  • Memberikan bantuan praktis
  • Menciptakan suasana yang kondusif

Daftar Sumber

  • Al-Kasyaf, Ustaz H. Amrin Ali. Kitab Doa Mustajab Terlengkap: Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya
  • El-Syafa, Ustaz Ahmad Zacky. Doa-doa Terbaik Sepanjang Masa
  • El-Faruqi, Abu Ayyub. Doa Dzikir Muslimah
  • Aizid. Buku Lengkap Fiqih Kehamilan & Melahirkan. 2016
  • Al-Nawawi, Syekh Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf al-Dimasyqi. Kitab al-Adzkar al-Muntakhabah min Kalami Sayyid al-Abrar

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Kapan waktu terbaik untuk mulai mengamalkan doa mau melahirkan?

Doa mau melahirkan sebaiknya mulai diamalkan sejak memasuki trimester ketiga kehamilan, sekitar usia kandungan 28-32 minggu. Namun, tidak ada larangan untuk memulainya lebih awal. Semakin sering diamalkan, semakin baik untuk persiapan spiritual menjelang persalinan.

2. Apakah doa mau melahirkan boleh dibaca oleh orang lain selain ibu hamil?

Ya, sangat dianjurkan. Suami, keluarga, dan orang-orang terdekat dapat membantu membacakan doa, terutama saat ibu sedang mengalami kontraksi atau kesulitan membaca sendiri. Dukungan spiritual dari orang terdekat sangat berarti dalam proses persalinan.

3. Bagaimana jika tidak hafal bacaan Arab dari doa mau melahirkan?

Tidak masalah jika belum hafal bacaan Arab. Yang terpenting adalah makna dan niat yang tulus. Ibu dapat membaca tulisan Arab sambil melihat teks, atau membaca terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Allah SWT melihat ketulusan hati, bukan kesempurnaan bacaan.

4. Apakah ada pantangan atau syarat khusus saat membaca doa mau melahirkan?

Tidak ada pantangan khusus, namun disarankan untuk dalam keadaan suci. Jika sedang dalam kondisi tidak memungkinkan untuk bersuci (seperti saat kontraksi hebat), tetap boleh membaca doa karena ini adalah kondisi darurat. Allah SWT Maha Pengasih dan memahami kondisi hamba-Nya.

5. Bolehkah membaca doa mau melahirkan saat operasi caesar?

Sangat dianjurkan. Doa mau melahirkan dapat dibaca dalam segala kondisi persalinan, baik normal maupun caesar. Bahkan untuk operasi caesar, ada doa khusus yang disebutkan dalam artikel ini. Doa dapat membantu memberikan ketenangan dan memohon kelancaran operasi.

6. Apakah doa mau melahirkan hanya untuk persalinan pertama atau bisa untuk persalinan berikutnya?

Doa mau melahirkan dapat diamalkan untuk setiap persalinan, baik yang pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya. Setiap persalinan adalah peristiwa besar yang memerlukan perlindungan dan kemudahan dari Allah SWT. Tidak ada batasan berapa kali doa ini boleh diamalkan.

7. Bagaimana jika setelah mengamalkan doa masih mengalami kesulitan saat persalinan?

Mengamalkan doa bukan berarti akan terhindar dari semua kesulitan. Doa adalah ikhtiar spiritual yang harus diimbangi dengan ikhtiar medis. Jika mengalami kesulitan, segera konsultasikan dengan tenaga medis. Allah SWT memberikan cobaan sesuai kemampuan hamba-Nya, dan setiap kesulitan pasti ada kemudahan.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |