Liputan6.com, Jakarta - Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah dan rahmat bagi seluruh umat Islam di dunia. Dalam menyambut bulan suci ini, ada beberapa doa menyambut Ramadhan sesuai sunnah yang dapat diamalkan untuk mempersiapkan hati dan jiwa.
Rasulullah SAW dan para sahabat telah memberikan teladan dalam menyongsong Ramadhan dengan penuh kegembiraan dan harapan. Mereka memanjatkan doa-doa khusus sebagai ungkapan syukur dan permohonan kepada Allah SWT agar diberi kemudahan dalam menjalankan ibadah.
Melansir dari buku Kumpulan Doa & Dzikir Ramadhan karya Ammi Nur Baits ST BA, umat Islam dianjurkan untuk menyambut bulan suci Ramadhan dengan penuh kegembiraan dan suka cita melalui amalan doa menyambut Ramadhan sesuai sunnah yang telah diajarkan Nabi.
Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Rabu (27/8/2025).
Bacaan Doa Menyambut Ramadhan Sesuai Sunnah
Terdapat beberapa doa yang dapat dipanjatkan ketika memasuki bulan Ramadhan berdasarkan ajaran Rasulullah SAW dan para sahabat. Setiap doa memiliki makna dan tujuan yang mendalam dalam mempersiapkan jiwa menyambut bulan penuh berkah.
Mengutip dari Lathaiful Ma'arif karya Ibnu Rajab, sebagian sahabat Nabi SAW mengungkapkan kegembiraan mereka dalam menyambut Ramadhan dengan membaca doa khusus. Doa-doa ini telah diriwayatkan dalam berbagai hadits shahih dan dijadikan pedoman umat Islam hingga saat ini.
1. Doa Agar Disampaikan Hingga Ramadhan
اللَّهُمَّ سَلِّمْنِي إِلَى رَمَضَانَ وَسَلِّمْ لِي رَمَضَانَ، وَتَسَلَّمْهُ مِنِّي مُتَقَبَّلًا
Arab Latin: Allahumma sallimnii ilaa ramadhaana wa sallim lii ramadhaana, wa tasallimhu minnii mutaqabbalan.
Artinya: "Yaa Allah antarkanlah aku hingga sampai kepada Ramadhan dan antarkanlah Ramadhan kepadaku dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadhan."
2. Doa Ketika Melihat Hilal
اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْأَمْنِ وَالْإِيمَانِ، وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ، وَالتَّوْفِيقِ لِمَا تُحِبُّ وَتَرْضَى رَبُّنَا وَرَبُّكَ اللَّهُ
Arab Latin: Allahu akbar, Allahumma ahillahu 'alainaa bil amni wal iimaani, wassalaamati wal islaami, wattaufiiq limaa tuhibbu wa tardhaa, rabbunaa wa rabbukallah.
Artinya: "Allah Maha Besar, Ya Allah munculkanlah hilal itu pada kami dengan membawa keamanan dan keimanan, keselamatan dan Islam, dan membawa taufiq kepada apa yang Engkau cintai dan Engkau ridhai. Tuhan kami dan Tuhan kamu (wahai bulan) adalah Allah."
3. Doa Menyambut Bulan Ramadhan
اللَّهُمَّ أَهْلِلْهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالْإِيْمَانِ وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ
Arab Latin: Allaahumma ahlilhu 'alainaa bil-yumni wal-iimaani was sa-laamati wal-islaami rabbii wa rabbukallaah.
Artinya: "Ya Allah, terbitkanlah bulan tersebut kepada kami dengan berkah, iman, keselamatan, serta Islam. Tuhanku dan Tuhan-mu adalah Allah."
4. Doa Memohon Kemudahan Beribadah
اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْأَمْنِ وَالْإِيْمَانِ وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ وَالْعَافِيَةِ الْمُجَلَّلَةِ وَدِفَاعِ الْأَسْقَامِ وَالْعَوْنِ عَلَى الصَّلَاةِ وَالصِّيَامِ وَتِلَاوَةِ الْقُرْآنِ
Arab Latin: Allaahumma ahillahu 'alainaa bil amni wal iimaani was sa-laamati wal islaami wal 'aafiyatil mujallalati wa difaa'il asqaami wal 'auni 'alash-shalaati wash-shiyaami wa tilaawatil qur'aani.
Artinya: "Ya Allah, pertemukan bulan ini dengan kami dalam keadaan aman, iman, keselamatan, Islam, sehat yang prima, kebal dari penyakit, dan pertolongan untuk shalat, puasa, dan membaca Al-Qur'an."
5. Doa Ketika Ramadhan Tiba
اللّٰهمَّ أَظَلَّ شَهْرُ رَمَضَانَ وَحَضَرَ، فَسَلِّمْهُ لِي وَسَلِّمْنِي فِيهِ وَتَسَلَّمْهُ مِنِّي
Arab Latin: Allahumma adhalla syahru ramadhana wa hadhara, fa sallimhu li wa sallimni fihi wa tasallamhu minni.
Artinya: "Ya Allah, bulan Ramadhan sudah membayangi dan datang. Maka, sampaikanlah (bulan) Ramadhan kepadaku, dan sampaikanlah aku (dengan selamat) ke dalamnya, dan terimalah amal ibadahku (di bulan) Ramadan."
Amalan Sunnah Menyambut Ramadhan
Selain membaca doa, terdapat berbagai amalan sunnah yang dapat dilakukan dalam menyambut bulan Ramadhan. Amalan-amalan ini bertujuan untuk mempersiapkan fisik dan spiritual agar dapat menjalankan ibadah dengan optimal.
Mengutip dari buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun karya Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, persiapan menyambut Ramadhan tidak hanya sebatas membaca doa, tetapi juga mencakup berbagai aspek kehidupan. Berikut adalah amalan-amalan yang dianjurkan:
1. Memperbanyak Puasa Sunnah di Bulan Sya'ban
Rasulullah SAW memperbanyak puasa di bulan Sya'ban sebagai persiapan memasuki Ramadhan. Hal ini bertujuan untuk membiasakan diri dengan ibadah puasa sehingga tidak mengalami kesulitan saat menjalankan puasa wajib.
2. Meningkatkan Tilawah Al-Qur'an
Bulan sebelum Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk meningkatkan intensitas membaca Al-Qur'an. Hal ini akan membantu dalam mempersiapkan program khatam Al-Qur'an selama bulan Ramadhan.
3. Memperbanyak Dzikir dan Doa
Dzikir dan doa merupakan amalan yang dapat membersihkan hati dari kotoran-kotoran dosa. Dengan memperbanyak dzikir, hati akan menjadi lebih khusyuk dalam beribadah saat Ramadhan tiba.
4. Bersilaturahim dan Meminta Maaf
Sebelum memasuki bulan Ramadhan, sangat dianjurkan untuk bersilaturahim dengan keluarga dan teman-teman. Selain itu, meminta maaf atas kesalahan-kesalahan yang pernah diperbuat juga menjadi persiapan spiritual yang penting.
5. Mempersiapkan Rencana Ibadah
Membuat jadwal dan target ibadah selama Ramadhan akan membantu dalam mengoptimalkan waktu yang tersedia. Rencana ini bisa mencakup target khatam Al-Qur'an, sedekah, dan ibadah-ibadah sunnah lainnya.
Adab dan Sunnah di Bulan Ramadhan
Bulan Ramadhan memiliki adab dan sunnah khusus yang membedakannya dengan bulan-bulan lainnya. Memahami dan mengamalkan adab-adab ini akan menambah kualitas ibadah dan mendatangkan keberkahan yang lebih besar.
Dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan, umat Islam dianjurkan untuk mengikuti tuntunan yang telah ditetapkan oleh Rasulullah SAW. Setiap amalan memiliki waktu, cara, dan doa khusus yang perlu dipahami dengan baik.
Kementerian Agama Republik Indonesia dalam panduan ibadah Ramadhan menyebutkan bahwa pemahaman yang benar tentang adab-adab Ramadhan akan membantu umat Islam dalam meraih hikmah dan manfaat yang optimal dari bulan suci ini. Berikut adalah beberapa adab penting:
1. Adab Berbuka Puasa
Berbuka puasa hendaknya dilakukan dengan segera setelah masuk waktu Maghrib. Dianjurkan untuk berbuka dengan kurma dan air putih sambil membaca doa berbuka puasa yang telah diajarkan Rasulullah SAW.
2. Adab Sahur
Sahur hendaknya dilakukan mendekati waktu Subuh untuk mendapatkan keberkahan. Makanan yang dikonsumsi sebaiknya yang bergizi dan mudah dicerna agar dapat memberikan energi sepanjang hari.
3. Adab dalam Shalat Tarawih
Shalat Tarawih sebaiknya dilakukan berjamaah di masjid dengan khusyuk dan tidak terburu-buru. Mendengarkan bacaan Al-Qur'an dengan penuh perhatian akan menambah kekhusyukan dalam beribadah.
4. Adab Bersedekah
Bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak sedekah. Sedekah hendaknya diberikan dengan ikhlas dan tidak mengharapkan balasan dari manusia, tetapi hanya mengharap ridha Allah SWT.
Sumber Referensi
- Kumpulan Doa & Dzikir Ramadhan karya Ammi Nur Baits ST BA
- Majelis Ulama Indonesia. mui.or.id
- Kementerian Agama Republik Indonesia. "Pedoman Pelaksanaan Ibadah Ramadhan." Jakarta: Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, 2023.
- Lathaiful Ma'arif karya Ibnu Rajab
- Kalender Ibadah Sepanjang Tahun karya Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Kapan waktu yang tepat membaca doa menyambut Ramadhan sesuai sunnah?
Doa menyambut Ramadhan dapat dibaca mulai dari bulan Sya'ban hingga awal bulan Ramadhan. Waktu yang paling utama adalah ketika melihat hilal Ramadhan atau saat mengetahui bahwa bulan Ramadhan telah tiba. Doa ini juga bisa dibaca berulang-ulang sebagai bentuk persiapan spiritual.
2. Apakah ada doa khusus yang harus dibaca setiap hari di bulan Ramadhan?
Selain doa menyambut Ramadhan sesuai sunnah, ada beberapa doa harian yang dianjurkan seperti doa berbuka puasa, doa sahur, dan doa ketika melihat bulan. Doa "Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni" juga sangat dianjurkan terutama di 10 malam terakhir Ramadhan.
3. Bagaimana jika tidak hafal bacaan doa dalam bahasa Arab?
Jika belum hafal bacaan Arab, dapat menggunakan tulisan latin terlebih dahulu sambil berusaha mempelajari bacaan Arabnya secara bertahap. Yang terpenting adalah memahami makna dan mengucapkannya dengan khusyuk serta penuh harapan kepada Allah SWT.
4. Apakah doa menyambut Ramadhan harus dibaca berjamaah atau boleh sendiri?
Doa menyambut Ramadhan sesuai sunnah dapat dibaca baik secara berjamaah maupun sendiri. Membacanya secara berjamaah memiliki keutamaan tersendiri, namun yang terpenting adalah keikhlasan dan kekhusyukan dalam memanjatkannya kepada Allah SWT.
5. Apa hikmah utama dari membaca doa menyambut Ramadhan?
Hikmah utama adalah mempersiapkan hati dan jiwa untuk menyambut bulan suci dengan penuh rasa syukur dan harapan. Doa ini juga mengandung permohonan agar diberi kemudahan, kesehatan, dan kekuatan dalam menjalankan ibadah serta dimudahkan dalam meraih ridha Allah SWT.
6. Apakah ada amalan lain yang sebaiknya dilakukan bersamaan dengan membaca doa ini?
Ya, sebaiknya disertai dengan amalan lain seperti memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya'ban, meningkatkan tilawah Al-Qur'an, bersilaturahim, meminta maaf kepada sesama, dan mempersiapkan rencana ibadah selama Ramadhan agar dapat menjalankan bulan suci dengan optimal.
7. Bagaimana cara mengajarkan doa menyambut Ramadhan kepada anak-anak?
Mulailah dengan menjelaskan makna dan tujuan bulan Ramadhan dengan bahasa yang mudah dipahami anak. Ajarkan bacaan doa secara bertahap, gunakan tulisan latin jika perlu, dan berikan contoh dengan membacanya bersama-sama. Jelaskan juga arti dari setiap doa agar anak memahami apa yang sedang dipanjatkan.

2 months ago
25
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1610100/original/023138600_1496212189-Ramadan-20174.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4975686/original/001020200_1729565914-nama-sahabat-nabi.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/741885/original/078093900_1411557971-Ziarah-Gunung-Uhud.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3120399/original/060326300_1588698008-syed-muizur-MrRUgFfSjBA-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5401985/original/063466500_1762233670-ilustrasi_berdoa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5382022/original/048339900_1760524874-Sholawat_dan_Berdzikir.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2397600/original/021060800_1541051347-embers-142515_960_720.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5403562/original/069333200_1762330737-doa_penenang_hati.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5403290/original/022871300_1762323039-Anjing.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5403399/original/043952100_1762326172-membaca_doa_setelah_belajar.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5403225/original/009668300_1762321820-Hajar_Aswad.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5403116/original/098441200_1762317300-Kakbah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402980/original/045616400_1762313330-Grup_musik_Timur_Tengah__Wikimedia_Commons_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5402969/original/091132600_1762312803-cincin_emas.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5086670/original/010622200_1736404465-1736397368003_perbedaan-antara-nabi-dan-rasul-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1474232/original/040480600_1484617421-Wisata-Laut-Merah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5134162/original/012917000_1739593072-1739590048291_arti-doa-sholat-dhuha.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5061590/original/072378300_1734874466-Imam_Syafi_i.jpg)






















:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5270335/original/056977800_1751427256-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran__14_.jpg)





:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5064764/original/069011000_1735030219-bansos_akhir_tahun.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5161848/original/042811500_1741848433-hq720__11_.jpg)