Liputan6.com, Jakarta - Dalam perspektif Islam tidur juga bisa dimaknai sebagai ibadah. Agar tidur bisa bernilai ibadah, maka kita perlu mengetahui adab, amalan dan doa tidur Arab agar pelafalannya lebih afdhal sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah SAW.
Niat adalah faktor fundamental dalam aktivitas muslim. Baik tidaknya sebuah amal sangat dipengaruhi niat dalam hati, sebagamana yang diriwayatkan oleh Umar bin Khattab RA:
“Semua amal perbuatan bergantung pada niat dan setiap orang akan memperoleh pahala sesuai dengan niatnya …” (HR Bukhari)
Tidur akan bernilai ibadah jika diniatkan sebagai ladang ibadah dan sarana syukur. Sebaliknya, tidur bisa menjadi dosa apabila diniatkan untuk maksiat kepada Allah Swt. Tidur pun tidak akan bernilai apa-apa di hadapan Allah apabila hanya dimemaknai sekadar aktivitas harian belaka.
Selain doa, kita juga perlu mengikuti amalan yang dicontohkan Rasulullah, sebelum tidur dan setelah bangun tidur. Berikut ini, mari simak doa sebelum dan sesudah tidur teks Arab, latin dan artinya, serta amalan sunnah seperti yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.
Doa sebelum Tidur Arab, Latin dan Artinya
Rasulullah mengajarkan doa sebelum tidur. Salah satunya ditulis dalam kitab Al-Adzkar karya Syekh Abu Zakariya Muhyiddin an-Nawawi (Imam Nawawi) menuliskan doa dimaksud.
بِسْمِكَ اللّهُمَّ اَحْيَا وَ بِسْمِكَ اَمُوْتُ
"Bismika allahumma ahyaa wa bismika amuut."
Artinya: "Dengan namaMu ya Allah, aku hidup dan aku mati." (Sahih Bukhari, At-Tauhid: 6845)
Imam Nawawi menjelaskan doa ini termaktub dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Abi Dzar RA:
وَرَوَيْنَا فِي " صَحِيْحِ الْبُخَارِي " رَحِمَهُ اللهُ ، ِمنْ رِوِايَةِ حُذَيْفَةَ ، وَأَبِي ذَرٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا ، أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ قَالَ : " بِاسْمِكَ اللُّهُمَّ أَحْيَا وَأَمُوْتُ ".
Warawaina fii shahiihil bukhaarii rahimahullahhu, min riwayaati khudzaifata, waabii dzarrin radhiyallaahu 'anhumaa, Anna Rasulullahi shallallahu 'alaihi wasallama kaana awa'ilaa firaasyihi qaala: Bismika allahumma ahyaa wa bismika amuut.
Artinya: Kami meriwayatkan dalam kitab Shahih Bukhari RA. dari riwayat Hudzaifah dan Abi Dzar RA bahwasanya Rasulullah SAW apabila beranjak ke tempat tidurnya, berdoa: Dengan menyebut nama Allah yang menghidupkan dan mematikan.
Doa Dzikir sebelum Tidur yang Diajarkan Rasulullah
Dalam riwayat lain, Rasulullah mengajarkan doa sebelum tidur dengan cara sebagaimana berikut:
1. Membaca takbir sebanyak tiga puluh tiga kali
اَللهُ اَكْبَرُ
Allahu Akbar
Artinya: Allah Maha Besar
2. Membaca tasbih sebanyak tiga puluh tiga kali
سُبْحَانَ اللهِ
Subhanallah
Artinya: Maha Suci Allah
3. Membaca tahmid sebanyak tiga puluh tiga kali
اَلْحَمْدُ لِلّهِ
Alhamdulillah
Artinya: Segala puji bagi Allah
Menurut Imam Nawawi, dzikir di atas bersumber dari sebuah hadits dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim, yang artinya: Diriwayatkan dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim dari Sayyidina Ali RA bahwasanya Rasulullah SAW berkata kepadanya dan Fatimah RA: Apabila kalian berdua beranjak ke tenpat tidur atau kalian menuju tempat berbaring, maka bacalah takbir, tasbih dan tahmid masing-masing sebanyak 33 kali. Sayyidina Ali KW. Berkata: Semenjak mendengarkan hal itu, saya tidak pernah meninggalkannya. Sayyidina Ali ditanya, begitu pula dengan perang Shiffin? Sayyidina Ali menjawab: Begitu pula dengan perang Shiffin. Demikianlah, aktivitas hidup seorang muslim tidak lepas dari doa. Bahkan sejak bangun hingga hendak tidur lagi. Hal ini menunjukkan pentingnya menghadirkan Allah dalam kehidupan sehari-hari.
Doa sebelum Tidur versi Panjang
Ada pula doa sebelum tidur dengan lafal panjang yang diajarkan Rasulullah, sebagaimana diriwayatkan Muslim, Bukhari dan Abu Dawud. Berikut bacaan lengkapnya;
للَّهُمَّ أَسْلَمْتُ إِلَيْكَ وَوَجَّهْتُ وَجْهِي إِلَيْكَ، وَفَوَّضْتُ أَمْرِى إِلَيْكَ وَأَلْجَأْتُ ظَهْرى إِلَيْكَ رَغْبَةً وَرَهْبَةً إِلَيْكَ، لاَ مَلْجَأَ وَلَا مَنْحَى مِنْكَ إِلا إِلَيْكَ، أَمَنْتُ بكتابكَ الَّذِي أَنْزَلْتَ وَبِنَبِيِّكَ الَّذِي أَرْسَلْتَ
Bacaan latin: Allahuma aslamtuilaika wawajjahtuwajhii ilaika, wafawwadhtuamrii ilaika waalja'tudzahrii ilaika raghbatan waraghbatan ilaika laa maljaawalaa manjaa minka illa ilaika amantu bikitaabikalladzii anzaita wabinabiyyikalladzi arsalta
Artinya : "Ya Allah, aku berserah diri kepada-Mu. Aku menghadapkan wajahku kepada-Mu. Aku menyerahkan segala urusanku kepada-Mu. Aku menyandarkan punggungku kepadaMu lantaran mengharap dan takut kepadaMu. Tidak ada tempat berlindung dan menyelamatkan diri dari ancamanMu kecuali hanya kepadaMu. Aku beriman kepada kitabMu yang Kau turunkan juga (aku beriman) kepada nabiMu yang Kau utus." (HR, Muslim, Bukhari dan Abu Dawud)
Selain doa di atas, Rasulullah juga memanjatkan doa berikut. Doa ini diriwayatkan oleh Anas RA.
أَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَكَفَانَا وَآوَانَا فَكَمْ مِمَّنْ لَا كَافِيَ لَهُ وَلَا مُؤْوِيَ لَهُ
Bacaan latin: Alhamdulillahilladzi ath 'amana wasaqona wakafana wa awana fakammimman lakafiya lahu walamu'wiya lahu.
Artinya: "Segala puji bagi Allah zat yang telah memberi makan dan minum kepada kami, serta telah mencukupi dan memberi tempat tinggal kepada kami. Betapa banyak orang yang tak ada yang mencukupi dan tak memberi tempat kepadanya." (HR Muslim)
Doa Bangun Tidur
Dikutip dari Buku Pintar Berdoa karya Ustadz Umar IR, doa bangun tidur yang diajarkan Rasulullah yakni,
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُورُ
Bacaan latin: Alhamdulillahilladhi ahyana ba'dama amatana wa ilaihinnushur
Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah mengembalikan kehidupan, mematikan kami, dan hanya kepada-Nyalah kami kembali."
6 Amalan Rasulullah sebelum Tidur
Mengutip Buku Sunnah Rasulullah Sehari-hari karya Syaikh Abdullah bin Hamoud Al Furaih berikut ini adalah enam amalan yang dilakukan Rasulullah SAW sebelum tidur.
1. Berwudhu Sebelum Tidur
Berwudhu merupakan salah satu amalan sunnah yang dicontohkan Rasul sebelum tidur. Imam Nawawi, ulama dari Damaskus menjelaskan alasan berwudhu sebelum tidur dalam kitabnya yang berjudul al-Adzkar agar tidur kita tetap dalam keadaan suci dari hadas. Sebab kematian dapat menghampiri kita kapan saja, termasuk saat tidur.
2. Mengibas Kasur Sebelum Tidur di Atasnya
Bagi orang yang hendak tidur, disunnahkan untuk mengibas kasur dengan bagian dalam sarungnya tiga kali dan membaca basmalah.
3. Membaca Doa Sebelum Tidur
Amalan sebelum tidur selanjutnya adalah membaca doa sebelum tidur, yaitu 'Bismika allahumma amuutu wa ahya'. Sebab keadaan tidur merupakan keadaan antara sadar dan tidak sadar bagi kita.
4. Membaca Ayat Kursi Sebelum Tidur
Keutamaan membaca ayat kursi sebelum tidur yakni, Allah melindungi kita dari gangguan setan hingga pagi harinya.
5. Membaca Surat Pendek Sebelum Tidur
Amalan sebelum tidur Rasulullah adalah membaca surat pendek seperti Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Nas.
6. Menyegerakan Tidur setelah Sholat Isya
Amalan selanjutnya adalah mengenai waktu tidur yang tidak terlalu malam atau pun tidak terlalu cepat.
Amalan Rasulullah saat Bangun Tidur
Dijelaskan dalam Kitab Hasyiah Al-Shawy 'Ala Tafsir Jalalain karya Imam Ahmad Ibn Muhammad Al-Showi Al-Maliki Berikut ini adalah amalan yang dilakukan Rasulullah SAW saat bangun tidur:
- Membaca takbir (Allahu Akbar) sebanyak sepuluh kali
- Membaca hamdalah (Alhamdulillah) sepuluh kali
- Membaca tasbih (Subhanallah) sepuluh kali
- Membaca istighfar (Astaghfirullahal Adzim) sepuluh kali
- Membaca doa: اللهم اغفرلى وارحمني واهدني وارزقني وعافني (Allāhummaghfir lī, warḥamnī, wahdinī, warzuqnī, wa 'āfinī). Artinya: "Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, berilah aku petunjuk, berilah aku rezeki, dan berilah aku keselamatan"atau
- Membaca supuluh ayat terakhir dari Surat Ali Imran.
Amalan-amalan tersebut tercatat dalam hadis yang diriwayatkan oleh istri Rasulullah, Aisyah RA, yang artinya:
"Telah datang dari Aisyah berkata: Nabi Muhammad ketika bangun dari tidurnya, membaca takbir (الله اكبر) sepuluh kali dan memuji kepada Allah (dengan membaca, الحمد لله) sepuluh kali, dan membaca tasbih (سبحان الله) sepuluh kali, dan membaca tahlil (لا اله الا الله) sepuluh kali, dan membaca istighfar (استغفر الله العظيم) sepuluh kali. dan dia berdoa: اللهم اغفرلى وارحمني واهدني وارزقني وعافني dan dia (juga berdoa) meminta perlindungan dari sempitnya tempat di hari kiamat. Dan di dalam riwayat (yang lain) Nabi Muhammad Salallahu'alaihi Wasalam, ketika bangun dari tidur membaca sepuluh ayat terakhir Surah Ali imran."
People also Ask:
1. Apa bacaan doa sebelum tidur Arab?
Bismika allahumma ahyaa wa bismika amuut. Artinya: "Dengan nama-Mu ya Allah, aku hidup dan aku mati." (Sahih Bukhari, At-Tauhid: 6845). Doa sebelum tidur ini bisa dibacakan langsung atau dilengkapi dengan bacaan lainnya untuk menambah keberkahan.
2. Apa doa untuk tidur dalam Islam?
Terjemahannya adalah “Dengan nama-Mu, Tuhanku, aku berbaring, dan dengan nama-Mu pula aku bangkit. Jika Engkau mencabut nyawaku, maka kasihanilah dia, dan jika Engkau mengembalikan nyawaku, maka lindungilah dia sebagaimana Engkau melakukannya terhadap hamba-hamba-Mu yang saleh.” 2 Bacalah dua ayat terakhir dari Surat Al-Baqarah .
3. Sebelum tidur disunnahkan membaca apa?
Sebelum tidur, umat Islam disunahkan untuk membaca beberapa surat pendek dalam Al-Quran, yaitu Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas. Selain itu, disunahkan juga membaca Ayat Kursi dan dua ayat terakhir dari Surat Al-Baqarah.
4. Apa doa yang dibaca saat hendak tidur?
Doa utama yang dibaca sebelum tidur dalam ajaran Islam adalah "Bismika allahumma ahyaa wa bismika amuut.", yang berarti "Dengan nama-Mu, ya Allah, aku hidup dan aku mati". Doa ini adalah bentuk penyerahan diri dan memohon perlindungan kepada Allah SWT. Selain itu, amalan lain yang dianjurkan adalah membaca Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas, serta membaca Ayat Kursi untuk perlindungan dari keburukan dan syaitan.
Sumber Referensi:
- HR Bukhari
- Al-Adzkar, Syekh Abu Zakariya Muhyiddin an-Nawawi
- Buku Pintar Berdoa, Ustadz Umar IR
- Buku Sunnah Rasulullah Sehari-hari, Syaikh Abdullah bin Hamoud Al Furaih
- Kitab Hasyiah Al-Shawy 'Ala Tafsir Jalalain, Imam Ahmad Ibn Muhammad Al-Showi Al-Maliki