Kiamat Sugra Artinya Kiamat Kecil: Simak Pengertian, Dalil dan Tanda-tandanya dalam Islam

Liputan6.com, Jakarta - Dalam khazanah Islam, kiamat ada dua yakni kiamat kubra dan kiamat sugra. Berbeda dengan kiamat kubra yang banyak dibicarakan dan kerap menarik perhatian publik, kiamat sugra justru jarang disinggung. Kiamat Kubra adalah kiamat besar, sedangkan kiamat sugra artinya kiamat kecil.

Sementara, kiamat kubra dan kiamat sugra sama-sama keniscayaan dan pasti akan terjadi. Hal ini difirmankan Allah SWT yang termaktub dalam Al-Qur'an. Di antaranya, Surat Al-Hajj ayat 7, yang artinya: “Dan sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya; dan sungguh, Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur.” (QS. Al-Hajj: 7).

Ayat tersebut menyinggung hari kebangkitan yang menjadi bagian atau nama lain Kiamat Kubra. Diikhbarkan pula mereka yang berada di alam kubur (barzakh) atau telah mengalami kematian (kiamat sugra) akan dibangkitkan.

Yang masih banyak menjadi pertanyaan adalah apa arti kiamat sugra atau kiamat kecil itu. Seperti apa contoh dalam kehidupan sehari-hari? Bagaimana tanda-tanda kiamat sugra, sebagaimana kiamat kubra yang banyak dibicarakan. Simak ulasan berikut, selengkapnya.

Mengutip fai.umsu.ac.id, kiamat sugra _dalam bahasa Arab: الكِيَامَة الصُغْرَى_ dalam agama Islam mengacu pada peristiwa kiamat kecil atau kehancuran yang terjadi pada akhir masa hidup seseorang ketika mereka meninggal dunia. Kiamat Sugra ini merupakan peristiwa individu yang dialami oleh setiap individu pada saat kematian.

"Dalam pandangan Islam, setiap individu akan mengalami kiamat sugra ketika mereka meninggal. Kehidupan di dunia ini dianggap sebagai ujian dan persiapan untuk kehidupan setelah mati," demikian penjelasan kiamat sugra di laman FAI UMSU.

Sementara, Muh. Akbar Nasrullah dalam bukunya 'Bebas Tes Surga atau Neraka?' menjelaskan, Kiamat Sugra dalam bahasa Arab, sugra berarti kecil. Secara istilah, kiamat sugra adalah kiamat kecil yang berupa rusaknya sebagian makhluk hidup maupun lingkungan. Allah SWT menegur hamba-Nya dengan kiamat sugra agar tidak berbuat kerusakan atau kemaksiatan di dunia.

"Kiamat Sugra sering kali merujuk pada tanda-tanda kecil yang akan muncul menjelang kiamat kubra. Ini mencakup peristiwa-peristiwa yang akan terjadi di dunia sebelum datangnya hari kiamat sesungguhnya," jelas Muh. Akbar Nasrullah.

Dari dua pengertian kiamat sugra tersebut, bisa diambil kesimpulan bahwa kiamat sugra adalah kematian individu atau sekelompok orang dalam sebuah peristiwa. Kiamat sugra berupa kehancuran atau rusaknya sebagian makhluk hidup dikaitkan dengan tanda datangnya kiamat kubra.

Meski demikian, umat Islam diwajibkan untuk meyakini bahwa hari kiamat pasti akan terjadi, baik kiamat kubra maupun kiamat sugra. Beberapa dalil tentang kiamat sugra tersebut di antaranya:

1. Surah Al Ahzab ayat 63,

يَسْـَٔلُكَ النَّاسُ عَنِ السَّاعَةِۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللّٰهِ ۗوَمَا يُدْرِيْكَ لَعَلَّ السَّاعَةَ تَكُوْنُ قَرِيْبًا ٦٣

Artinya: "Orang-orang bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang hari Kiamat. Katakanlah bahwa pengetahuan tentang hal itu hanya ada di sisi Allah." Tahukah engkau, boleh jadi hari kiamat itu sudah dekat."

2. Surah Asy Syura ayat 30,

وَمَآ اَصَابَكُمْ مِّنْ مُّصِيْبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ اَيْدِيْكُمْ وَيَعْفُوْا عَنْ كَثِيْرٍۗ ٣٠

Artinya: "Musibah apa pun yang menimpa kamu adalah karena perbuatan tanganmu sendiri dan (Allah) memaafkan banyak (kesalahanmu)."

3. Surah Al Hajj ayat 7,

وَّاَنَّ السَّاعَةَ اٰتِيَةٌ لَّا رَيْبَ فِيْهَاۙ وَاَنَّ اللّٰهَ يَبْعَثُ مَنْ فِى الْقُبُوْرِ ٧

Artinya: "Sesungguhnya kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya dan sesungguhnya Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur."

4. Surah Ar Rahman ayat 26-27,

كُلُّ مَنْ عَلَيْهَا فَانٍۖ ٢٦ وَّيَبْقٰى وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلٰلِ وَالْاِكْرَامِۚ ٢٧

Artinya: "Semua yang ada di atasnya (bumi) itu akan binasa. (Akan tetapi) wajah (zat) Tuhanmu yang memiliki kebesaran dan kemuliaan tetap kekal."

5. Surah Ali Imran ayat 185,

كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَاِنَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَاُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَآ اِلَّا مَتَاعُ الْغُرُوْرِ ١٨٥

Artinya: "Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Siapa yang dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya."

6. Surah Al A'raf ayat 51-52,

الَّذِيْنَ اتَّخَذُوْا دِيْنَهُمْ لَهْوًا وَّلَعِبًا وَّغَرَّتْهُمُ الْحَيٰوةُ الدُّنْيَاۚ فَالْيَوْمَ نَنْسٰىهُمْ كَمَا نَسُوْا لِقَاۤءَ يَوْمِهِمْ هٰذَاۙ وَمَا كَانُوْا بِاٰيٰتِنَا يَجْحَدُوْنَ ٥١ وَلَقَدْ جِئْنٰهُمْ بِكِتٰبٍ فَصَّلْنٰهُ عَلٰى عِلْمٍ هُدًى وَّرَحْمَةً لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ ٥٢

Artinya: "(Mereka adalah) orang-orang yang menjadikan agamanya sebagai kelengahan dan permainan serta mereka telah tertipu oleh kehidupan dunia. Maka, pada hari ini (Kiamat), Kami melupakan mereka sebagaimana mereka dahulu melupakan pertemuan hari ini dan karena mereka selalu mengingkari ayat-ayat Kami. Sungguh, Kami telah mendatangkan kepada mereka Kitab (Al-Qur'an) yang telah Kami jelaskan secara terperinci atas dasar pengetahuan sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman."

Berikut ini adalah beberapa contoh kiamat kecil.

a. Gempa bumi merupakan hari kehancuran sebagian orang dan tempat tertentu yang terkena gempa tersebut.

b. Tanah longsor merupakan peristiwa alam yang terjadi dan dialami oleh sebagian orang yang tinggal di daerah longsor.

c. Kematian merupakan hari berakhirnya kehidupan di dunia bagi seseorang.

d. Peristiwa kebakaran merupakan hari kehancuran bagi seseorang yang terkena musibah

Ipnu Rinto Nugroho dalam bukunya Misteri Kehidupan Alam Barzakh mengungkapkan, Imam Al Ghazali mengungkap tanda-tanda kematian (kiamat kecil) seseorang. Tanda-tanda kematian menurut Imam Ghazali juga dikutip oleh Abdul Basit dalam skripsinya  yang berjudul 'Kematian dalam Al-Qur'an: Perspektif Ibn Kathir'.

"Imām al-Ghazālī diriwayatkan memperolehi tanda-tanda ini sehingga beliau mampu mempersiapkan dirinya untuk menghadapi sakaratul maut secara sendirian," demikian dikutip dari repositori.uin-alauddin.ac.id.

Tanda Kematian Akan Datang Menurut Imam Al-Ghazali:

1. Menggigil Hebat

Seseorang yang ajalnya sudah dekat, seluruh tubuhnya akan menggigil hebat. Hal ini terjadi setelah waktu Ashar, tepatnya 100 hari sebelum kematian datang. Meski begitu, tanda ini tidak akan timbul pada orang yang hanyut dalam kenikmatan dunia tanpa memikirkan kematian.

2. Nafsu Makan Meningkat

Tanda selanjutnya adalah meningkatnya nafsu makan seseorang. Dikatakan, nafsu makan berubah-ubah jelang 7 hari sebelum kematian datang.

Nafsu makan yang meningkat ini adalah tanda yang diberikan kepada orang yang diuji dengan musibah sakit. Biasanya akibat penyakit yang diderita, mereka tidak berselera. Namun jelang kematian secara tiba-tiba nafsu makannya melonjak.

3. Sakit pada Bagian Dada dan Perut Atas

Sakit pada bagian dada dan perut atas juga termasuk salah satu tanda kematian akan datang. Rasa sakit muncul ketika masuk waktu Ashar.

4. Pusar Berdenyut

Jelang 40 hari sebelum ajal datang, tepatnya pada waktu Ashar maka seseorang mulai merasa bagian pusarnya berdenyut. Munculnya tanda ini sama dengan daun yang bertuliskan nama seorang muslim di Arsy telah gugur.

Ketika daun tersebut gugur, malaikat maut akan mengambilnya dan membuat persiapan untuk menjembut. Jika sudah selesai, malaikat akan datang dalam wujud manusia.

5. Telinga Layu dan Kesulitan Menggerakkan Kaki

Saat seseorang akan meninggal dunia, maka telinga mereka akan layu dan ujungnya semakin masuk ke dalam. Selain itu, telapak kaki perlahan jatuh ke depan karena kaku dan kaki berujung sulit digerakkan.

6. Ubun-ubun Berdenyut

Tanda ajal seseorang sudah dekat adalah ubun-ubun yang berdenyut sehari sebelum kematian. Artinya, muslim tidak akan menemui waktu Ashar keesokan harinya.

7. Mata Sayu dan Hidung Menurun

Mata seseorang akan menjadi sayu dan tidak bersinar lagi ketika ajal akan menjemputnya. Selain itu, hidung semakin menurun dan masuk ke dalam, biasanya tanda ini terlihat dari bagian samping.

8. Dahi Berdenyut

Selain terjadi di ubun-ubun dan pusar, dahi orang yang akan meninggal dunia juga akan terasa berdenyut kencang. Tanda ini terjadi jelang 3 hari sebelum kematian.

Denyutan yang luar biasa itu terjadi pada dahi tengah. Menurut pendapat ulama, jika hal ini sudah terjadi hendaknya muslim segera bertobat dan berpuasa agar perut tidak berisi banyak najis sehingga memudahkan orang yang akan memandikan jenazahnya.

9. Kemunculan Hawa Sejuk

Tanda terakhir yang dirasakan pada muslim yang akan meninggal dunia adalah kemunculan hawa sejuk. Ini terjadi pada bagian pusar, turun ke pinggan dan naik ke sekitar jakun atau pangkal leher.

Hawa sejuk ini dapat dirasakan juga oleh keluarga yang akan ditinggalkan. Saat-saat seperti ini dianjurkan untuk memperbanyak bacaan kalimat tauhid dan istighfar.

Kiamat hanya diketahui oleh Allah SWT, namun ada beberapa tanda yang menunjukkan kedekatannya. Kiamat kecil adalah tanda-tanda yang mendahului kiamat dalam kurun waktu yang lama dan merupakan hal yang biasa terjadi. Beberapa tanda-tanda kiamat kecil sudah terjadi sejak zaman Nabi Muhammad SAW dan terus berlanjut hingga sekarang.

Berdasar dalil Al-Qur'an dan hadis berikut ini merupakan tanda kiamat sugra, dikutip dari buku Kiamat Bisa Datang Nanti Malam karya Moh. Hasan dan an-nur.ac.id:

• Diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai rasul terakhir
• Wafatnya Nabi Muhammad SAW
• Penaklukan Baitul Maqdis oleh kaum muslimin
• Wabah Tha’un Amwas yang menewaskan banyak sahabat Nabi
• Berlimpahan harta dan tidak memungut sedekah
• Munculnya berbagai fitnah dan pembunuhan
• Fenomena mengaku nabi atau rasul palsu
• Tersebarnya stabilitas keamanan di dunia Islam
• Hilangnya ilmu dan merebaknya kebodohan
• Merebaknya minuman khamer dan zina
• Saling berlomba-lomba meninggikan bangunan
• Penggembala menjadi kaya raya dan sombong
• Wanita lebih banyak daripada pria
• Anak-anak tidak menghormati orang tua
• Orang-orang jahat dihormati dan orang-orang baik direndahkan.

1. Apa itu kiamat Sugra dan Kubra?

Kiamat Sugra adalah kiamat kecil, yaitu kerusakan atau kehancuran yang terjadi pada sebagian kecil alam semesta atau individu, seperti kematian atau bencana alam. Kiamat Kubra adalah kiamat besar, yaitu kehancuran total seluruh alam semesta dan segala isinya yang akan terjadi di akhir zaman setelah ditiupnya sangkakala oleh Malaikat Israfil.

2. Apa contoh kiamat sugra?

Contoh kiamat sugra atau kiamat kecil meliputi peristiwa seperti kematian individu, bencana alam (gempa bumi, banjir, gunung meletus, tsunami, tanah longsor), wabah penyakit, kebakaran hutan, dan kerusakan ekosistem akibat aktivitas manusia. Kiamat sugra adalah kehancuran yang menimpa sebagian makhluk atau lingkungan, tidak memusnahkan seluruh kehidupan di bumi.

3. Apa contoh kiamat kubra?

Contoh kiamat kubra bukan hanya sekadar bencana alam besar, melainkan serangkaian peristiwa dahsyat yang akan mengakhiri dunia dan seluruh isinya. Beberapa contoh atau tanda-tandanya meliputi terbitnya matahari dari barat, munculnya Dajjal, turunnya Isa AS, keluarnya Ya'juj dan Ma'juj, serta api besar yang akan menghimpun manusia.

4. Apa pengertian dari kiamat kubro?

Kiamat Kubra adalah kiamat besar atau akhir zaman yang menyebabkan kehancuran seluruh alam semesta dan segala isinya, termasuk manusia, tumbuhan, dan binatang. Peristiwa ini diawali dengan tiupan sangkakala oleh Malaikat Israfil, di mana seluruh makhluk akan binasa, dan kemudian semua manusia akan dibangkitkan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di Padang Mahsyar sebelum mendapatkan kehidupan abadi di akhirat.

• QS. Al-Hajj: 7
• Buku Bebas Tes Surga atau Neraka? karya Muh. Akbar Nasrulah
• repository.uinjkt.ac.id
• repositori.uin-alauddin.ac.id
• fai.umsu.ac.id
• Buku Misteri Kehidupan Alam Barzakh, Ipnu Rinto Nugroho
• Abdul Basit dalam skripsinya yang berjudul 'Kematian dalam Al-Qur'an: Perspektif Ibn Kathir'
• Kiamat Bisa Datang Nanti Malam, Moh. Hasan
• an-nur.ac.id