Kumpulan Doa Saat Akan Operasi: Memohon Kelancaran dan Kesembuhan Total kepada Allah SWT

3 hours ago 1

Liputan6.com, Jakarta Doa saat akan operasi menjadi sebuah ikhtiar spiritual yang sangat dianjurkan. Doa bukan hanya sekadar permohonan, melainkan juga sarana menenangkan hati dan menguatkan mental. Keberhasilan suatu operasi tidak hanya ditentukan oleh keahlian tim medis dan ketepatan diagnosis, tetapi juga oleh kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa.

Oleh karena itu, seorang Muslim yang akan menjalani operasi sangat dianjurkan untuk berdoa, memohon kelancaran dan kesembuhan. Doa saat akan operasi dapat membantu pasien merasa lebih tenang dan pasrah serta menyerahkan segala hasilnya kepada Allah SWT.

Mengutip buku Hukum Kesehatan Tentang Malapraktik Tenaga Medis Jilid 2 karya Sutan Remy Sjahdeini, operasi bedah adalah salah satu metode pengobatan paling sering digunakan dalam dunia medis dan kedokteran. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Selasa (23/9/2025).

1. Surat Al-Fatihah

Pelaksanaan doa sebelum operasi memiliki tujuan ganda, yaitu spiritual dan psikologis. Dari segi spiritual, doa merupakan bentuk ketaatan kepada perintah Allah sebagaimana firman-Nya dalam QS. Ghafir ayat 60: "Berdoalah kepadaKu, Aku akan kabulkan doa kalian." Dari segi psikologis, doa dapat menenangkan jiwa dan mengurangi kecemasan yang dialami pasien.

Surat Al-Fatihah

Arab: بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ - ١ اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ - ٢ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ - ٣ مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ - ٤ اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ - ٥ اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ ۙ - ٦ صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ - ٧

Latin: Bismillahir rahmanir rahim. Alhamdu lillahi rabbil alamin. Ar rahmanir rahim. Maliki yaumid din. Iyyaka na'budu wa iyyaka nasta'in. Ihdinas siratal mustaqim. Siratal lazina an'amta 'alaihim ghairil maghdubi 'alihim wa lad dallin.

Terjemah: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha pemurah lagi Maha Penyayang. Yang menguasai Hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang kamu sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. Tunjukilah jalan yang lurus. (yaitu) Jalan orang-orang yang Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat."

2. Ayat Kursi

Arab: اَللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۚ اَلْحَيُّ الْقَيُّوْمُ ەۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌۗ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِۗ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗٓ اِلَّا بِاِذْنِهٖۗ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْۚ وَلَا يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهٖٓ اِلَّا بِمَا شَاۤءَۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَۚ وَلَا يَـُٔوْدُهٗ حِفْظُهُمَاۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ

Latin: Allaahu Laailaaha illa huwal hayyul qayyuum. Laa ta'khudzuhu sinatuw walaa nauum. Lahuu maa fissamaawaati wamaa fil ardhi. Mangdzalladzii yasyfa'u 'indahuu illai bi idznih. Ya'lamu maa baina aiydiihim wamaa kholfahum walaa yukhiithuuna bisyayin min 'ilmihii illaa bimaa syaaa a. wasi'a kursiyyuhus samaawaati wal ardho. Walaa yauduhuu khifdhuhumaa wa huwal'aliyyul 'adhiim.

Terjemah: "Allah, tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk, dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada seorang pun yang dapat memberi syafaat di sisi Allah melainkan dengan seizin-Nya. Allah mengetahui semua apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Mahatinggi lagi Mahabesar." (QS. Al Baqarah: 255)

3. Doa Khusus Sebelum Operasi

Arab: حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ اْلوَكِيْلُ عَلىَ اللهِ تَوَكَّلْنَا

Latin: Hasbunallahu wa ni'mal wakilu 'alallahi tawakkalna.

Terjemah: "Cukuplah Allah sebagai pelindung kami, dan Dia sebaik-baik pelindung. Hanya kepada Allah kami berserah diri."

Doa-Doa Tambahan untuk Kesembuhan dan Perlindungan

Selain tiga doa utama yang telah disebutkan, terdapat beberapa doa tambahan yang dapat diamalkan saat akan menjalani operasi. Doa-doa ini bersumber dari Al-Quran dan hadits Rasulullah SAW yang telah terbukti memberikan ketenangan dan berkah bagi yang mengamalkannya.

1. Doa Memohon Kesembuhan

Arab: اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَاسَ وَاشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا

Latin: Allahumma rabban naasi adzhib al-ba'sa wasyfii, antasy syaafii laa syifaa'a illaa syifaa'uka syifaa'an laa yughaadiru saqaman.

Terjemah: "Ya Allah, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit ini dan sembuhkanlah. Engkaulah Yang Maha Menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit."

2. Doa Perlindungan dari Segala Bahaya

Arab: أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

Latin: A'udzu bikalimaatillaahi attaamaati min syarri maa khalaq.

Terjemah: "Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya."

Menurut penelitian dari American Journal of Medicine, pasien yang melakukan aktivitas spiritual sebelum operasi menunjukkan tingkat pemulihan yang lebih baik dibandingkan mereka yang tidak melakukannya. Hal ini menunjukkan bahwa aspek spiritual memiliki korelasi positif dengan proses penyembuhan.

Doa Setelah Operasi dan Masa Pemulihan

Setelah operasi selesai, amalan doa tidak boleh terhenti begitu saja. Masa pemulihan memerlukan doa-doa khusus untuk mempercepat penyembuhan dan mencegah komplikasi. Doa syukur menjadi prioritas utama sebagai bentuk rasa terima kasih kepada Allah atas keselamatan yang diberikan.

Doa Syukur Setelah Operasi:

Arab: الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي عَافَانِي فِي جَسَدِي وَرَدَّ عَلَيَّ رُوحِي وَأَذِنَ لِي بِذِكْرِهِ

Latin: Alhamdulillaahil ladzii 'aafaanii fii jasadii wa radda 'alayya ruuhii wa adzina lii bidzikr

Terjemah: "Segala puji bagi Allah yang telah menyehatkan badanku, mengembalikan nyawaku, dan mengizinkanku untuk berdzikir kepada-Nya."

Selama masa pemulihan, pasien juga dianjurkan untuk membaca doa-doa kesembuhan secara rutin. Konsistensi dalam berdoa akan memperkuat ikatan spiritual dengan Allah dan memberikan motivasi dalam proses penyembuhan yang mungkin memerlukan waktu lama.

Penelitian dari Journal of Health Care Chaplaincy menunjukkan bahwa pasien yang konsisten melakukan praktik spiritual selama masa pemulihan mengalami proses penyembuhan yang lebih cepat dan komplikasi yang lebih sedikit. Hal ini menunjukkan bahwa aspek spiritual memiliki dampak berkelanjutan dalam proses medis.

Manfaat Spiritual dan Psikologis Doa Sebelum Operasi

Membaca doa sebelum operasi memberikan berbagai manfaat yang dapat dirasakan secara langsung maupun dalam jangka panjang.

1. Spiritual 

Dari aspek spiritual, doa menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan ketenangan jiwa. Hal ini sangat penting karena kondisi spiritual yang baik akan mempengaruhi kondisi fisik dan mental pasien.

2. Psikologis

Secara psikologis, doa memiliki efek menenangkan yang dapat mengurangi tingkat kecemasan dan stress. Penelitian yang dipublikasikan dalam International Journal of Psychiatry in Medicine menunjukkan bahwa pasien yang melakukan praktik spiritual sebelum operasi memiliki tingkat cortisol (hormon stress) yang lebih rendah dibandingkan kelompok kontrol.

3. Tingkatkan Rasa Percaya Diri

Manfaat lain dari doa adalah meningkatkan rasa percaya diri dan optimisme pasien. Ketika seseorang meyakini bahwa Allah akan memberikan yang terbaik, maka mental pasien akan lebih kuat dalam menghadapi prosedur operasi. Kondisi mental yang positif ini akan berdampak pada sistem imun tubuh yang lebih baik.

Doa juga dapat memperkuat ikatan sosial dengan keluarga dan komunitas. Ketika orang-orang terdekat ikut mendoakan, pasien akan merasakan dukungan yang luar biasa dan tidak merasa sendirian dalam menghadapi cobaan. Dukungan sosial ini terbukti menjadi faktor penting dalam proses penyembuhan menurut berbagai studi medis.

FAQ

1. Kapan waktu terbaik membaca doa saat akan operasi? Doa dapat dibaca sejak mengetahui akan operasi hingga sesaat sebelum tindakan medis dimulai.

2. Apakah doa saat akan operasi harus dalam bahasa Arab? Tidak wajib, doa dapat dibaca dalam bahasa apapun yang dipahami, namun doa berbahasa Arab memiliki keutamaan khusus.

3. Bolehkah orang lain membaca doa untuk pasien yang akan operasi? Sangat dianjurkan, doa dari keluarga dan komunitas akan memperkuat doa pasien itu sendiri.

4. Apakah ada doa khusus untuk jenis operasi tertentu? Doa-doa umum seperti Al-Fatihah dan Ayat Kursi sudah mencakup semua jenis operasi.

5. Bagaimana jika pasien tidak bisa membaca doa karena kondisi kesehatan? Keluarga dapat membacakan doa atau pasien dapat berdoa dalam hati sesuai kemampuan.

6. Apakah doa sebelum operasi dijamin akan dikabulkan? Allah akan memberikan yang terbaik bagi hamba-Nya, baik berupa kesembuhan maupun pahala yang berlipat.

7. Haruskah berwudhu saat membaca doa sebelum operasi? Wudhu dianjurkan untuk kesempurnaan, namun tidak menjadi syarat wajib jika kondisi tidak memungkinkan. 

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |