Penjelasan Sholat Isyroq Baca Surat Apa: Panduan Lengkap dan Keutamaannya

Liputan6.com, Jakarta - Sholat Isyroq dilakukan pada waktu pagi hari setelah matahari terbit. Banyak umat Muslim yang mencari tahu mengenai sholat Isyroq baca surat apa untuk melengkapi ibadah mereka.

Mengutip buku Kitab Lengkap Shalat, Shalawat, Zikir dan Doa oleh Ibnu Watiniyah, dijelaskan bahwa sholat Isyroq adalah bagian dari sholat Dhuha yang dikerjakan di awal waktu Dhuha atau sesudah matahari terbit.

Sementara itu, Ust. Muiz al Bantani dalam bukunya Fikih Wanita juga menjelaskan bahwa sholat Isyroq termasuk bagian dari sholat Dhuha yang dikerjakan di awal waktu, yaitu sekitar 15 menit setelah matahari terbit, setelah sebelumnya berdiam diri di masjid selepas sholat Shubuh berjama'ah.

Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Minggu (31/8/2025).

Sholat Isyroq adalah sholat sunah dua rakaat yang dilaksanakan setelah matahari terbit dan meninggi. Kata Isyroq sendiri berasal dari bahasa Arab yang berarti "terbitnya matahari" atau "awal siang".

Mengutip skripsi PENENTUAN WAKTU SALAT SUNAH ISYRĀQ DALAM PERSPEKTIF FIKIH DAN ILMU FALAK oleh Farhan Nurfawaid Hasyim (2021), Sholat Isyroq dapat dikatakan sebagai suatu pekerjaan dan ucapan yang diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam di waktu terbitnya Matahari.

Waktu pelaksanaannya dimulai sekitar 15 menit setelah matahari terbit, yaitu ketika matahari sudah setinggi tombak. Waktu ini berakhir sebelum masuk waktu Dhuha yang lebih luas.

Melansir Antaranews.com, sholat sunnah Isyraq dilakukan sebanyak dua rakaat pada waktu setelah terbitnya matahari sekitar satu tombak (tujuh hasta atau 2,5 meter) atau sudah 15 menit. Batas waktu shalat ini hingga jelas waktu siang.

Untuk pertanyaan utama mengenai sholat Isyroq baca surat apa, terdapat anjuran spesifik yang disebutkan dalam beberapa literatur. Setelah membaca surat Al-Fatihah pada setiap rakaat, disarankan untuk membaca surat-surat pendek tertentu.

Sedangkan pada rakaat kedua, setelah Al-Fatihah, dianjurkan membaca Surat An-Nur ayat 36-37. Apabila tidak hafal, bisa diganti dengan Surat Al-Ikhlas.

Pemilihan surat-surat ini memiliki makna mendalam, seperti Surat An-Nur yang berbicara tentang cahaya Allah, sangat relevan dengan waktu sholat Isyroq yang dimulai saat matahari terbit. Ini juga memberikan keberkahan dan pemahaman spiritual bagi pelaksananya.

Tata cara sholat Isyroq tidak jauh berbeda dengan sholat sunah lainnya. Namun, ada beberapa urutan dan syarat yang perlu diperhatikan untuk mendapatkan keutamaannya.

Niat sholat Isyroq dibaca dalam hati atau dilafalkan sebelum takbiratul ihram. Mengutip buku Panduan Shalat Sunah Lengkap oleh KH. Muhammad Sholikhin, niatnya adalah "Ushalli sunnatal Isyraqi rak'ataini mustaqbilal kiblati lillahi ta'ala. Allahu akbar".

Pelaksanaan sholat dimulai dengan takbiratul ihram, diikuti doa iftitah. Pada rakaat pertama, setelah Al-Fatihah, membaca Surat An-Nur ayat 35 atau Al-Kafirun. Gerakan dilanjutkan dengan rukuk, i'tidal, dan dua sujud.

Pada rakaat kedua, setelah Al-Fatihah, membaca Surat An-Nur ayat 36-37 atau Al-Ikhlas. Kemudian dilanjutkan dengan rukuk, i'tidal, dua sujud, hingga duduk tasyahhud akhir dan diakhiri dengan salam.

Sholat Isyroq memiliki keutamaan yang sangat besar, terutama bagi mereka yang memenuhi syarat-syarat pelaksanaannya. Keutamaan ini disebutkan dalam hadis Nabi Muhammad SAW.

Dari Abu Umamah, Rasulullah shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:

"Barangsiapa yang mengerjakan sholat subuh dengan berjama'ah di masjid, lalu dia tetap berdiam di masjid sampai melaksanakan sholat sunnah Dhuha, maka ia seperti mendapat pahala orang yang berhaji atau berumroh secara sempurna." (HR. Thobroni).

Hadis lain yang diriwayatkan oleh Imam At-Tirmidzi juga menegaskan keutamaan ini:

"Rosulullah SAW bersabda: 'Barang siapa salat subuh berjamaah kemudian ia duduk beerdzikir mengingat Allah SWT sampai matahari terbit, kemudian ia salat dua rakaat, maka baginya seperti pahala haji dan umrah sempurna sempurna sempurna.'" (Kitab Jami' al-Shahih Wahua Sunan Turmudzi).

Keutamaan ini menunjukkan bahwa sholat Isyroq, dengan syarat-syaratnya, dapat memberikan pahala setara dengan haji dan umrah yang sempurna. Ini menjadi motivasi besar bagi umat Muslim untuk mengamalkan ibadah ini secara konsisten.

Meskipun sholat Isyroq sering disebut sebagai bagian dari sholat Dhuha yang dikerjakan di awal waktu, terdapat perbedaan mendasar yang membedakan keduanya, terutama dalam konteks syarat dan keutamaannya.

Mengutip skripsi PENENTUAN WAKTU SALAT SUNAH ISYRĀQ DALAM PERSPEKTIF FIKIH DAN ILMU FALAK oleh Farhan Nurfawaid Hasyim (2021), salat Isyrāq ialah salat yang memiliki waktu yang mana tidak ada kemakruhan di dalamnya.

Menurut pendapat yang diunggulkan, salat Isyrāq merupakan salat Duha, namun ada juga ulama seperti Imam Al-Ghazālī yang berpendapat salat Isyrāq memiliki kesunahannya sendiri.

Perbedaan utama terletak pada waktu dan syarat khusus. Sholat Isyroq dilakukan di awal waktu Dhuha (sekitar 15 menit setelah matahari terbit) dan mensyaratkan sholat Subuh berjamaah di masjid serta berdzikir. Sholat Dhuha memiliki rentang waktu lebih panjang dan tanpa syarat khusus tersebut.

Sholat Isyroq umumnya 2 rakaat, sedangkan Dhuha bisa 2 hingga 12 rakaat. Keutamaan sholat Isyroq setara haji dan umrah sempurna jika syaratnya terpenuhi, sementara Dhuha umum terkait rezeki. Perbedaan ini penting untuk dipahami agar ibadah dapat dilakukan sesuai tuntunan.

Setelah selesai melaksanakan sholat Isyroq, dianjurkan untuk membaca doa khusus. Doa ini memiliki makna yang mendalam, memohon cahaya dan petunjuk dari Allah SWT.

Melansir Antaranews.com, doa setelah sholat Isyroq adalah:

اَللّهُمَّ يَا نُوْرَ النُّوْرِ بِالطُّوْرِ وَكِتَابٍ مَسْطُوْرٍ فِيْ رِقٍّ مَنْشُوْرٍ وَالبَيْتِ المَعْمُوْرِ، أَسْأَلُكَ أَنْ تَرْزُقَنِيْ نُوْرًا أَسْتَهْدِيْ بِهِ إِلَيْكَ وَأَدُلُّ بِهِ عَلَيْكَ وَيَصْحَبُنِيْ فِيْ حَيَاتِيْ وَبَعْدَ الْاِنْتِقَالِ مِنْ ظَلاَم مِشْكَاتِيْ، وَأَسْأَلُكَ بِالشَّمْسِ وَضُحَاهَا وَنَفْسٍ وَمَا سَوَّاهَا، أَنْ تَجْعَلَ شَمْسَ مَعْرِفَتِكَ مُشْرِقَةً بِيْ لَا يَحْجُبُهَا غَيْمُ الْأَوْهَامِ وَلَا يَعْتَرِيْهَا كُسُوْفُ قَمَرِ الوَاحِدِيَّةِ عِنْدَ التَّمَامِ، بَلْ أَدِمْ لَهَا الْإِشْرَاقَ وَالظُهُوْرَ عَلَى مَمَرِّ الْأَيَّامِ وَالدُّهُوْرِ. وَصَلِّ اللَّهُمَّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ خَاتِمِ الْأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ. وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَللهم اغْفِرْ لَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَلِإِخْوَاِننَا فِي اللهِ أَحْيَاءً وَأَمْوَاتًا أَجْمَعِيْنَ.

Doa ini juga disebutkan dalam buku Fikih Salat Sunah oleh Ali Musthafa Siregar dan Nurhadi. Artinya, doa ini memohon cahaya, petunjuk, dan keberkahan dalam hidup, serta ampunan bagi diri dan sesama Muslim. Membaca doa ini melengkapi ibadah sholat Isyroq.

• Kitab Lengkap Shalat, Shalawat, Zikir dan Doa oleh Ibnu Watiniyah.
• Fikih Wanita oleh Ust. Muiz al Bantani.
• Panduan Shalat Sunah Lengkap oleh KH. Muhammad Sholikhin.
• Jami' al-Shahih Wahua Sunan Turmudzi oleh Abi Isa Muhammad bin Isa bin Saurah.
• Fikih Salat Sunah oleh Ali Musthafa Siregar dan Nurhadi.
• PENENTUAN WAKTU SALAT SUNAH ISYRĀQ DALAM PERSPEKTIF FIKIH DAN ILMU FALAK oleh Farhan Nurfawaid Hasyim.
• Antaranews.com 

1. Apa itu sholat Isyroq?

Sholat Isyroq adalah sholat sunah dua rakaat yang dilaksanakan sekitar 15 menit setelah matahari terbit.

2. Kapan waktu terbaik melaksanakan sholat Isyroq?

Setelah matahari terbit dan meninggi setinggi tombak, kira-kira 15 menit setelah terbit.

3. Sholat Isyroq baca surat apa?

Setelah Al-Fatihah, dianjurkan membaca An-Nur ayat 35 (atau Al-Kafirun) di rakaat pertama, lalu An-Nur ayat 36-37 (atau Al-Ikhlas) di rakaat kedua.

4. Apakah sholat Isyroq sama dengan sholat Dhuha?

Isyroq dilakukan di awal waktu Dhuha dengan syarat khusus, sedangkan Dhuha bisa dikerjakan hingga menjelang Zuhur dengan rakaat lebih banyak.

5. Berapa rakaat sholat Isyroq?

Umumnya dikerjakan 2 rakaat.

6. Apa keutamaan sholat Isyroq?

Pahalanya seperti haji dan umrah sempurna jika dilakukan sesuai syaratnya.

7. Apakah ada doa khusus setelah sholat Isyroq?

Ya, dianjurkan membaca doa memohon cahaya, petunjuk, keberkahan, dan ampunan bagi diri serta sesama Muslim.